Suara.com - Spanyol, hari Minggu (27/9/2015), diramalkan bakal mengalami krisis konstitusional paling serius dalam sejarah menyusul penghitungan exit poll pemilu parlemen yang mengejutkan. Sejumlah partai pro-kemerdekaan Katalunya memenangkan sebagian besar kursi di parlemen regional Catalunya.
Seperti dilansir Reuters, Koalisi Partai Junts pel Si (Bersama katakan ya untuk kemerdekaan) memenangkan 62 kursi dari 135 kursi parlemen yang tersedia. Sementara itu, partai sayap kiri CUP, yang juga pro-kemerdekaan Catalunya memenangkan 10 kursi.
Kemenangan tersebut menjadi lampu hijau bagi partai-partai yang mendukung pemisahan diri Catalunya dari Spanyol untuk mempersiapkan kemerdekaan mereka, paling lambat tahun 2017 mendatang.
Kemenangan ini juga tanda bahwa makin banyak pemilih yang tak mengindahkan peringatan dari Perdana Menteri Spanyol Mariano Rajoy bagi mereka yang mendukung pemisahan diri. Pasalnya, menurut Rajoy, hasil tersebut dapat meningkatkan ketegangan antara Katalunya dengan daerah lainnya. Menurut Rajoy pula, jika merdeka, Katalunya akan lepas dari Uni Eropa dan butuh waktu lama untuk bisa kembali bergabung.
Namun sepertinya peringatan Rajoy tak terlalu diindahkan. Sebagian besar pemilih lebih berpihak pada rencana pemisahan diri yang diajukan Presiden Catalunya, Artur Mas, dari Partai CDC, bagian dari koalisi Junts Pel Si.
Artur Mas berjanji, jika partai-partai pendukung pemisahan diri menang, maka ia akan membentuk sebuah pemerintahan transisi guna mempersiapkan kemerdekaan. Catalunya, daerah terkaya di Spanyol, hendak memisahkan diri lantaran ketidakpuasan masyarakat akan layanan publik, serta pemerintahan Spanyol yang dituding korup.
Bagi PM Spanyol Mariano Rajoy, pemisahan diri adalah upaya inkonstusional. Menurutnya, masih banyak orang Katalan - sebutan bagi penduduk Catalunya - yang tidak ingin berpisah dari Spanyol. (Reuters/Independence)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Mantan Aktor Cilik Amerika Ini Akui Terjangkit HIV
Hadiri Sidang Cerai, Stuart Collin Cium Tangan Mertua
Pengakuan Mengejutkan Pencabut Nyawa Petugas Parkir Senayan City
NASA Akan Umumkan Hal Besar Tentang Mars, Mahluk Asing?
Tag
Berita Terkait
-
Jadwal Liga Spanyol 2025/2026 Pekan Ke-13, Barcelona Kembali ke Camp Nou usai Direnovasi
-
Cerita Jesus Casas Pernah Konflik dengan Pelatih PSG, Bakal Latih Timnas Indonesia?
-
Daftar 39 Negara yang Sudah Lolos ke Piala Dunia 2026, Banyak Kejutan
-
Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa: 12 Negara Lolos Otomatis, 16 Melaju ke Play-off
-
Imbang Lawan Turki Tak Masalah, Spanyol Tetap Dipastikan Lolos ke Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia