Suara.com - Dua atlet ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi, berhasil menembus putaran kedua turnamen Denmark Terbuka 2015 setelah memenangkan pertandingan putaran pertama, pada Rabu malam waktu setempat.
"Kami terdesak pada game pertama karena kami agak lambat mengawali pertarungan. Baru pada game kedua, kami lebih siap bermain," kata Hendra di Odense, Denmark, seperti dilansir Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) dalam siaran pers yang diterima Antara di Jakarta, Kamis.
Pada pertandingan putaran pertama, Hendra/Ahsan mengalahkan ganda putra Polandia Adam Cwalina/Przemylaw Wacha dalam tiga game selama 42 menit dengan skor 11-21, 21-16, 21-17.
"Lawan tadi juga bermain cukup lumayan. Beberapa kali mereka mampu menyerang kami dan mereka juga sempat bertahan," kata Hendra.
Pada pertandingan putaran kedua, Hendra/Ahsan akan bertemu pasangan Tiongkok Liu Cheng/Lu Kai yang berhasil masuk babak utama dari babak kualifikasi.
"Kami harus lebih siap untuk bermain dan tidak boleh telat fokus seperti pertandingan putaran pertama. Lawan merupakan pasangan baru," kata Hendra.
Sementara, pasangan Angga/Ricky melangkah ke putaran kedua usai menyingkirkan ganda putra Jerman Michael Fuchs/Johannes Schoettler, 21-19 dan 21-15.
"Kami bermain agak terburu-buru dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Pertahanan kami juga kurang. Kami banyak bermain no lob dan mengandalkan bola-bola depan. Kami juga membawa permainan lawan sehingga mengikuti strategi kami," kata Angga.
Angga mengatakan Fuchs tampak lengah saat pertandingan dan memudahkannnya bersama Ricky untuk terus menyerang.
"Kami ingin bermain sebaik mungkin karena kami juga ingin mendampingi Hendra/Ahsan ke Olimpiade 2016," kata Angga.
Pada putaran kedua, Angga/Ricky akan berjumpa dengan wakil tuan rumah Mathias Boe/Carsten Mogensen yang merupakan pasangan unggulan empat dalam turnamen tingkat superseries premier itu.
"Kami belum pernah menang melawan Boe/Morgensen. Tapi, kami akan tetap berusaha maksimal. Insya Allah kami memberikan yang terbaik atau setidaknya menyulitkan lawan di lapangan," kata Angga. [Antara]
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP