Suara.com - Lebih dari 120 orang terluka ketika sebuah feri cepat yang berlayar dari Makau ke Hong Kong menabrak sebuah benda asing yang terapung di permukaan laut, demikian dikatakan pemerintah setempat, Senin (26/10/2015).
Kecelakaan itu terjadi ketika feri hiydrofoil, yang mengangkut 163 penumpang dan 11 awak, menghantam sebuah benda asing di perairan Hong Kong, Cina pada Minggu petang (25/10/2015). Akibatnya feri itu melesat tak terkendali, meski tidak tenggelam.
Operator feri itu, Shun Tak Holdings, mengatakan berdasarkan pemeriksaan awal ditemukan kerusakan pada sayap bagian kanan dan pada ruang mesin kendaraan tersebut.
Menurut otoritas rumah sakit Hong Kong, sampai Senin pagi sebanyak 124 orang cedera akibat kecelakaan itu. Lima di antara para korban dirwat dalam kondisi kritis.
Kecelakaan itu sendiri merupakan yang keempat dalam dua tahun terakhir di rute Makau dan Hong Kong, jalur perairan yang memang terkenal padat di kawasan itu. Setiap 15 menit feri dan kapal laut lainnya melintas di kawasan tersebut.
Pada November 2013 sebanyak 87 orang cedera setelah sebuah feri menghantam benda asing di perairan dekat Hong Kong. Sementara tahun lalu sebuah feri menghantam pemecah gelombang di pelabuhan Makau. Kecelakaan paling parah terjadi pada 2012, ketika 39 orang tewas dan 100 lainnya cedera setelah dua buah kapal laut bertabrakan di perairan Hong Kong. (ABC)
Berita Terkait
-
Daftar Rincian Diskon Tarif Transportasi untuk Libur Akhir Tahun
-
Pengusaha Keluhkan Tarif Kapal Feri Tak Naik Sejak 2019, Biaya Operasional Terus Melonjak
-
Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya Membuat Citra Pariwisata Bali Jelek
-
Jangan Sampai Kehabisan Panduan Lengkap Beli Tiket Feri Online Mudik Lebaran 2025
-
Mulai Besok, Beli Tiket Kapal Feri di Batam Lewat Online
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak
-
Menteri Dikdasmen Targetkan Permen Antibullying Rampung Akhir 2025, Berlaku di Sekolah Mulai 2026
-
Polisi Tangkap Dua Pengedar Sabu di Bekasi, Simpan Paket 1 Kg dalam Bungkus Teh