Suara.com - Pulau Kali Age, pulau pribadi milik Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh disegel, karena reklamasi pulau yang terletak di gugusan Kepulauan Seribu itu dinilai melanggar aturan. Penyegelan ini dilakukan pada Kamis (29/10/2015) oleh otoritas Kepuluan Seribu.
Pembangunan di Pulau Age dinilai telah mengubah bentang alam. Di pulau itu kini sedang dibangun dua helipad. Dan pembangunan fisiknya bisa merusak karang.
Tak sampai di situ, pulau tersebut juga tidak memiliki izin mendirikan bangunan.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan sudah mendapat laporan tentang penyegelan itu, dan mengatakan akan menjatuhkan sanksi kepada pengelola pulau tersebut,
"Itu nggak ada IMB (Izin Mendirikan Bangunan) dia, nanti kita beresin. Sanksinya denda aja sih," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (30/10/2015).
Ahok juga telah memerintahkan kepada kepada Dinas terkait untuk bisa menindak tegas pemilik pulau pribadi yang Pajak Bumi dan Bangunannya tidak sesuai dengan harga tanah yang paling mahal di Jakarta.
"Jadi saya sudah instruksikan semua PBB-nya harus berdasarkan tanah termahal di Jakarta, nggak boleh PBB-nya sebagai tanah kebun. IMB semua ijin yang belum beres saya akan beresin," jelas Ahok.
Berita Terkait
-
Soal Pemberian Gelar Pahlawan, Surya Paloh Ucapkan Selamat Kepada Keluarga Besar Pak Harto
-
Surya Paloh: Soeharto Layak Jadi Pahlawan Nasional, Pro Kontra Urusan Nanti
-
Surya Paloh Bicara Soal PAW Usai Sahroni dan Nafa Urbach Disanksi MKD, Begini Katanya
-
Usai Surya Paloh, Giliran Elite PKS Sambangi Menhan Sjafrie Sjamsoeddin di Kemenhan
-
Surya Paloh dan Sjafrie Gelar Pertemuan Tertutup di Kantor Menhan, Ada Sinyal Politik Apa?
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
-
Akbar Faizal Soal Sengketa Lahan Tanjung Bunga Makassar: JK Tak Akan Mundur
-
Luar Biasa! Jay Idzes Tembus 50 Laga Serie A, 4.478 Menit Bermain dan Minim Cedera
Terkini
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?
-
Kejati Jakarta Tetapkan 2 Pegawai BPJS Ketenagakerjaan Jadi Tersangka Tindak Pidana Klaim Fiktif JKK
-
Sempat Kabur dan Nyaris Celakai Petugas KPK, Kasi Datun HSU Kini Pakai Rompi Oranye
-
Jadi Pemasok MBG, Perajin Tempe di Madiun Raup Omzet Jutaan Rupiah per Hari
-
Cegah Kematian Gajah Sumatera Akibat EEHV, Kemenhut Gandeng Vantara dari India