Suara.com - Sebuah pesawat kargo buatan Rusia jatuh sesaat setelah lepas landas dari Bandara Internasional Juba di ibu kota Sudan Selatan, Rabu (4/11/2015). Sedikitnya 41 orang tewas dalam insiden tersebut, sementara tiga lainnya selamat.
Jumlah pasti korban tewas akibat insiden tersebut belum dapat dipastikan. Pesawat Antonov-12 B jenis turbo prop itu jatuh dekat tepian Sungai Nil Putih.
Seorang saksi mata Reuters menyaksikan sedikitnya 41 jenazah. Sementara itu, seorang polisi yang tidak bersedia disebut namanya juga menyebut jumlah korban mencapai 41 orang, sedangkan seorang saksi mata lainnya menyebut korban tewas hanya berjumlah 32 orang.
Kepada Reuters, juru bicara kepresidenan Ateny Wek Ateny mengatakan, berdasarkan dokumen resmi, pesawat membawa 18 orang, termasuk lima kru asal Armenia dan satu kru asal Rusia. Ateny mengatakan, 15 diantaranya tewas, sementara tiga warga Sudan Selatan selamat, termasuk seorang bocah.
"Ini adalah jumlah yang diberikan kepada kami oleh menara kendali lalu lintas udara," kata Ateny
Ketika ditanya jumlah korban di lapangan yang lebih banyak, Ateny mengatakan, kemungkinan korban lain adalah orang yang ada di darat.
Pesawat tersebut dioperasikan oleh perusahaan logistik Allied Services Ltd. Pesawat dengan nomor registrasi EY406 itu jatuh dalam penerbangan menuju Paloch, Sudan Selatan. (Reuters)
Berita Terkait
-
Kronologi Jatuhnya Pesawat Latih yang Merenggut Nyawa Marsma TNI Fajar Adriyanto
-
Misteri Jatuhnya Pesawat Latih FASI: Prosedur Praterbang Sempurna, Apa Penyebab Marsma Fajar Gugur?
-
Saksi Mata Ungkap Detik-Detik Pesawat Miring Sebelum Hantam Tanah di Ciampea: Suaranya Mengerikan
-
Kronologi Kecelakaan Pesawat FASI di Ciampea Bogor Tewaskan Marsma TNI Fajar Adriyanto
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Dipiloti Marsma Fajar Adrianto Terekam Kamera Warga Sebelum jatuh
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Ketimbang Berpolemik, Kubu Agus Diminta Terima SK Mardiono Ketum PPP: Digugat pun Bakal Sia-sia?
-
Bima Arya: PLBN Sebatik Harus Mampu Dongkrak Ekonomi Masyarakat Perbatasan
-
Jangan Lewatkan! HUT ke-80 TNI di Monas Ada Doorprize 200 Motor, Makanan Gratis dan Atraksi Militer
-
Menhan Bocorkan Isi Pertemuan Para Tokoh di Rumah Prabowo, Begini Katanya
-
Efek Revisi UU TNI? KontraS Ungkap Lonjakan Drastis Kekerasan Aparat, Papua Jadi Episentrum
-
Ajudan Ungkap Pertemuan 4 Mata Jokowi dan Prabowo di Kertanegara, Setelah Itu Pamit
-
SK Menkum Sahkan Mardiono Ketum, Muncul Seruan Rekonsiliasi: Jangan Ada Tarik-Menarik Kepentingan!
-
Jokowi Sambangi Prabowo di Kertanegara Siang Tadi Lakukan Pertemuan Hampir 2 Jam, Bahas Apa?
-
Catatan Hitam KontraS di HUT TNI: Profesionalisme Tergerus, Pelibatan di Urusan Sipil Kian Meluas!
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?