Suara.com - Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana tiba di Paris, Perancis untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perubahahan Iklim, COP 21 pada Minggu malam (29/11/2015) waktu setempat atau Senin dini hari waktu Indonesia (30/12/2015).
Presiden tiba di Bandara Le Bourget, Paris dan disambut oleh Duta Besar RI untuk Perancis, Hotmangaraja Pandjaitan. Presiden Jokowi kemudian bertolak ke hotel Westin, Paris.
Dalam KTT itu Presiden Jokowi akan berbicara tentang kepentingan Indonesia dalam memastikan semua pihak yang terlibat dalam pertemuan ini memiliki pemahaman dan langkah yang sama untuk menghadapi perubahan iklim.
"Kita memberikan dukungan politik, sama seperti konferensi sebelumnya, kita berikan komitmen," kata Presiden sesaat sebelum bertolak menuju Paris, Perancis.
Presiden juga mengatakan bahwa Indonesia memiliki 17.000 pulau dan bila terjadi kenaikan permukaan air laut akibat perubahan iklim maka akan berpengaruh, sehingga Indonesia berkepentingan untuk memastikan hal itu sama-sama diminimalisasi. Indonesia juga sudah menyampaikan komitmen mengenai pengurangan emisi.
Selain itu, kata Presiden, dalam KTT Perubahan Iklim yang akan dimulai pada awal pekan ini, Indonesia akan sampaikan hal-hal yang sudah dilakukan selama ini dalam kaitannya menghadapi perubahan iklim.
"Nanti akan kita sampaikan masalah secara konkret apa yang kita kerjakan termasuk restorasi gambut, review izin lama, dan moratorium dengan jangka waktu yang tertentu," ujar Presiden.
Presiden juga mengatakan pemerintah berdasarkan telaah yang ada, bisa saja mencabut izin pengelolaan hutan yang sudah diberikan bila terbukti menyalahi peruntukannya.
KTT Perubahan Iklim atau yang dikenal dengan United Nations Framework of Climate Change (UNFCC) annual Conference of Parties (COP) ke-21 akan berlangsung di Paris.
COP 21 ini memiliki arti penting karena salah satunya membicarakan mengenai tindaklanjut setelah berakhirnya protokol Kyoto.
Presiden Jokowi beserta rombongan menggunakan pesawat kepresidenan bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta pada Minggu pagi. Presiden dan rombongan direncanakan akan tiba kembali di Jakarta pada Rabu siang pekan ini. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Sepatu Adidas Diskon 60 Persen di Sports Station, Ada Adidas Stan Smith
- Kronologi Lengkap Petugas KAI Diduga Dipecat Gara-Gara Tumbler Penumpang Hilang
- 5 Moisturizer dengan Alpha Arbutin untuk Memudarkan Flek Hitam, Cocok Dipakai Usia 40-an
- 7 Sabun Muka Mengandung Kolagen untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Tetap Kencang
- 15 Merek Ban Mobil Terbaik 2025 Sesuai Kategori Dompet Karyawan hingga Pejabat
Pilihan
-
Polemik RS dr AK Gani 7 Lantai di BKB, Ahli Cagar Budaya: Pembangunan Bisa Saja Dihentikan
-
KGPH Mangkubumi Akui Minta Maaf ke Tedjowulan Soal Pengukuhan PB XIV Sebelum 40 Hari
-
Haruskan Kasus Tumbler Hilang Berakhir dengan Pemecatan Pegawai?
-
BRI Sabet Penghargaan Bergengsi di BI Awards 2025
-
Viral Tumbler Tuku di Jagat Maya, Berapa Sebenarnya Harganya? Ini Daftar Lengkapnya
Terkini
-
Antrean Bansos Mengular, Gus Ipul 'Semprot' PT Pos: Lansia-Disabilitas Jangan Ikut Berdesakan
-
Prabowo Jawab Desakan Status Bencana Nasional: Kita Monitor Terus, Bantuan Tak Akan Putus
-
Rajiv Desak Polisi Bongkar Dalang Perusakan Kebun Teh Pangalengan: Jangan Cuma Pelaku Lapangan
-
KPK Akui Lakukan Eksekusi Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Sesaat Sebelum Dibebaskan
-
Dongkrak Pengembangan UMKM, Kebijakan Memakai Sarung Batik di Pemprov Jateng Menuai Apresiasi
-
Gerak Cepat Athari Gauthi Ardi Terobos Banjir Sumbar, Ribuan Bantuan Disiapkan
-
Prabowo Murka Lihat Siswa Seberangi Sungai, Bentuk Satgas Darurat dan Colek Menkeu
-
Krisis Air Bersih di Pesisir Jakarta, Benarkah Pipa PAM Jaya Jadi Solusi?
-
Panas Kisruh Elite PBNU, Benarkah Soal Bohir Tambang?
-
Gus Ipul Bantah Siap Jadi Plh Ketum PBNU, Sebut Banyak yang Lebih Layak