Suara.com - Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyatakan tingkat partisipasi masyarakat dalam pilkada serentak 2015 menggembirakan karena mengalami peningkatan signifikan.
"Yang menggembirakan, dari laporan yang ada, tingkat partisipasi pemilih tinggi di seluruh Indonesia. Di Semarang di atas 70 persen," ujar Tjahjo ketika meninjau Pilkada Semarang, di TPS 10 Perguruan Taman Siswa Mlatiharjo, Semarang, Jawa Tengah, Rabu.
Namun demikian Tjahjo mengatakan seiring meningkatnya partisipasi pemilih, praktik politik uang diperkirakan juga semakin banyak.
Berdasarkan laporan, ada praktik politik uang ditemukan di tiga wilayah pilkada Semarang.
"Di Semarang partisipasi tinggi tapi 'money politic' tinggi juga. Berdasarkan laporan, ada tiga wilayah yang ditemukan melakukan 'money politic'," ujar dia.
Menurut Tjahjo, nantinya temuan kecurangan akan dievaluasi apakah lebih banyak dari lima tahun sebelumnya. Temuan kecurangan politik uang, menurut dia, juga harus menjadi acuan aturan perundang-undangan ke depan.
Pilkada Semarang diikuti tiga pasangan calon yakni Soemarmo-Zuber Safawi, Hendrar Prihadi-Hevearita Gunaryanti Rahayu, Sigit Ibnugroho Sarasprono-Agus Sutyoso. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Diperiksa KPK Hari Ini, Apa Kaitan Rektor UIN Semarang Nizar Ali di Kasus Korupsi Kuota Haji?
-
Ledakan Septic Tank Guncang Pondok Cabe: Tiga Rumah Hancur, Empat Warga Terluka
-
Nepal Memanas, 134 WNI Aman! Ini Langkah Cepat Pemerintah Lindungi Mereka
-
Cuaca Ekstrem Jepang: Hujan Deras Buat Transportasi Lumpuh, Warga Terisolasi
-
Terobosan Telkom: ESG Jadi Fondasi Utama dan Sistem Operasi untuk Pertumbuhan Digital & Tata Kelola
-
Dari Lapas Menuju Mandiri: Warga Binaan Raih Keterampilan Lewat Program FABA PLN
-
DPR Bakal Panggil KKP Terkait Tanggul Beton di Cilincing yang Dikeluhkan Nelayan
-
Rektor UI Diteriaki "Zionis" Saat Acara Wisuda, Buntut Undangan Akademisi Pro-Israel
-
Duduk Bersila dengan Warga, Wapres Gibran Beri Solusi dan Bantuan Bagi Korban Banjir Denpasar
-
FBI Gelar Sayembara Tangkap Penembakan Charlie Kirk, Dapat Hadiah Uang Tunai Rp 1,65 Miliar