Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tengah memantau kerja para direksi PT Transjakarta. Bahkan, lelaki yang biasa disapa Ahok itu menyatakan tidak segan mencopot Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Antonius NS Kosasih apabila sampai akhir 2015 tidak menambah jumlah bus.
"Tapi bus juga harus tambah. Saya sudah tekankan (direksi) Transjakarta, kalau kamu (Dirut TJ) nggak bisa nambah bus sampai akhir tahun ini, Anda mungkin kami ganti," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (10/12/2015).
Ahok juga berharap Kementerian Perhubungan RI dapat mengubah tarif TransJabodetabek. Menurutnya tarif bus tersebut sangat mahal. Ahok yakin apabila dibayar dengan sistem rupiah per kilometer (Rp/Km) maka dapat meringankan beban penumpang.
"Kita juga udah bilang sama Menhub (Ignasius Jonan), saya ingin TransJabodetabek itu jangan mahal. Lebih baik bayar rupiah per kilometer. Biar orang naik bus bisa satu tiket per hari," jelasnya.
Mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor parkir diharapkan mencapai Rp1 triliun. Untuk itu Ahok terus akan menambah parkir elektronik.
"Dulu yang di Jalan Sabang sebelum kita pasang parkir meter, hanya Rp500 ribu semalam (pendapatannya), sekarang di atas Rp12 juta setelah dipasang parkir elektronik. Jadi kamu hitung saja target parkir kita bisa sampai Rp1 triliun parkir," jelas Ahok.
"Makanya kita tahun depan kita udah lelang. Kita minta produsen parkir elektronik ini, kita akan taruh di seluruh jaln. Makanya kita yakin ini akan terus ditambah," sambungnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tak Mau PPP Terbelah, Agus Suparmanto Sebut Klaim Mardiono Cuma Dinamika Biasa
-
Zulhas Umumkan 6 Jurus Atasi Keracunan Massal MBG, Dapur Tak Bersertifikat Wajib Tutup!
-
Boni Hargens: Tim Transformasi Polri Bukan Tandingan, Tapi Bukti Inklusivitas Reformasi
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut