Suara.com - Pembangunan light rail transit (LRT) Kota Palembang mulai dilakukan sepekan terakhir ini. Tiang LRT mulai dipasang.
Tiang itu ditancapkan ke dalam tanah sedalam 8 meter. LRT ini merupakan salah satu moda transportasi untuk Asian Games ke-18 tahun 2018.
Sekretaris Daerah Kota Palembang Ucok Hidayat mengatakan mega proyek bernilai Rp7,2 triliun. Untuk mempercepat proyek itu, Pemkot Palembang telah berkoordinasi dengan kontraktor terkait dengan pemindahan pohon dan jaringan distribusi listrik.
"Pohon tinggi yang ada di median jalan menuju bandara sudah dipindahkan ke Jalan Kebun Sayur. Kemudian tiang listrik akan diganti, atau tidak akan pakai tiang lagi," kata dia di Palembang, Selasa (22/12/2015).
Pemkot juga sedang mengkaji untuk membangun jalan baru dari arah Sungai Lais. Sehingga di Jalan Basuki Rahmat tidak terjadi penumpukan kendaraan.
"Saat ini, pemkot juga sedang mengurus papan iklan yang harus dihilangkan karena pembangunan LRT ini, terkait dengan kompensasinya bagi penyewa," kata dia.
Pekerjaan LRT ini sudah mulai mengangu kenyamanan pengendara karena untuk beberapa titik menjadi penyebab kemacetan. Lintasan LRT direncanakan sepanjang 24,5 meter yang terdiri atas dua koridor.
Koridor pertama dari Bandara SMB II Palembang, AUTO 2000, Asrama Haji, Lampu Merah Tanjung Api-Api arah Jalan Kolonel H Burlian (dapan Dolog), Damri Sukarami, JM Sukarami, Simpang Talang Buruk, Puntu Kayu, RSUD Provinsi, Pasar KM 5, Kantor BP3MD, Simpang Angkatan 45-Demang, Palembang Square, Kantor Dishub-Bappeda, Pasar Cinde, Simpang IP, dan berakhir di Masjid Agung.
Kemudian pada koridor dua, ada beberapa stasiun, yakni Jembatan Ampera, 7 Ulu, Simpang Gubernur H Bastari, Simpang Pasar Induk Jakabaring, Jakabaring Sport City Stadium, Simpang Tiga OPI, dan berakhir di Depo OPI.
Selain infrastruktur LRT itu, pemerintah juga menempuh upaya lain untuk mengatisipasi kemacetan di Kota Palembang, di antaranya, pembangunan Jalan Tol Palembang-Inderalaya (Palindera) dan Jembatan Musi IV telah memasuki tahapan pembebasan lahan. (Antara)
Berita Terkait
-
Untuk Wisma Atlet Asian Games 2018, Pemerintah Punya Dua Pilihan
-
Menko PMK: Asian Games di Empat Provinsi, Bukan Cuma DKI-Sumsel
-
Puan Tegaskan Persiapan Asian Games 2018 Jalan Terus
-
Ahok Curiga Ada 'Lobi Kotor' DPR di Proyek Wisma Atlet Kemayoran
-
Setahun, Promosi dan Sosialisasi Asian Games Butuh Rp1 Triliun
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!