Suara.com - Menjelang pergantian Tahun Baru 2016, Mall Teras Kota di Kawasan Bumi Serpong Damai (BSD) Tangerang Selatan justru mendapatkan ancaman bom.
AKP Gungun Gunadi, Kasat Intelkam Polres Tangerang SelatanIjin melaporkan pada hari Kamis (31/12/2015) Desember 2015, sekitar jam 14.30 wib, telah ditemukan ancaman bom berupa tulisan di kertas tisu di Mall Teras Kota Jl . Pahlawan Seribu Kel. Lk. Gudang Kec. Serpong Kota Tangsel.
Saksi bernama Abdul Mukti (18) dengan no karyawan : 1006118. Saksi tinggal di Desa Sukamulya Kec. Rumpin Kab. Bogir dan bekerja sebagai cleaning service di Mall Teras Kota.
Kronologis.
Pada Pukul 14.00 WIB, Abdul Mukti mulai bekerja dengan membersihkan tolilet laki laki lantai 1. Pada pukul 14.30 sdr mukti menemukan tulisan ancaman bom pada sebuah tisu didalam tempat sampah di kloset nomer 3 (toliet paling pojok). Lalu diambil kertas tisu tersebut dan langsung dilaporkan kepada scurity teras kota a.n Adi. Kemudian dicek dan melaporkan ke Binamas polsek Serpong Aiptu Wahyu kemudian diteruskan ke Polsek Serpong.
Kertas tisu bertuliskan : Pesan ini saya sampaikan, bahwa tepat pada jam 00.00 wib, Saya akan meledakan Mall Teras Kota sebagai tanda Jihad. ALLAHUAKBAR. IKKEH.
Gungun menuturkan dilihat dari rekaman CCTV, terduga pelaku teror memiliki ciri- ciri seorang laki laki berpakaian serba hitam, membawa tas warna hitam.
Kini pihaknya telah melakukan cek TKP, serta mencari keterangan saksi-saksi. Polisi juga telah mengecek CCTV
"Sementara saat ini area Mall Teras Kota BSD masih dilakukan pengawasan, penyisiran dan pengamanan ketat oleh pihak Polri. Untuk mengantisipasi ancaman tersebut," kata Gungun.
Peristiwa ini juga mendapat konfirmasi dari Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti.
"Ada ancaman. Tapi sudah disisi ternyata gak ada. Jni hanya ancaman biasa," ujar Badrodin.
Berita Terkait
-
Bom di Sekolah, Game Jadi Sasaran: Ketika Kebijakan Pemerintah Salah Fokus
-
Hampir Dua Pekan, Enam Korban Ledakan SMAN 72 Masih Dirawat: Bagaimana dengan Pelaku?
-
Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Dipindah Kamar, Polisi Segera Periksa Begitu Kondisi Pulih
-
Siswa SMAN 72 Bantah Ada Bullying di Sekolah: Jangan Termakan Hoaks
-
Kondisi Pelaku Membaik, Polisi Dalami Motif 'Memetic Violence' di Kasus Ledakan SMAN 72
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Boni Hargens: 5 Logical Fallacies di Argumentasi Komite Reformasi Polri Terkait Perpol 10/2025