Suara.com - Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mengamankan Perwira Polda Bali lnspektur Polisi (Iptu) Cahyo Widyanto (27) karena gurauannya yang mengatakan jika tasnya berisi bom.
"Awalnya, Cahyo ini bersama temannya di SCP 2 Xray bandara setelah tasnya diperiksa berbisik ke rekannya kalau dalam tas itu ada bom," ujar Kapolres Maros AKBP Lafri Prasetyo yang dikonfirmasi, Minggu (10/1/2016)
Berdasarkan data yang diterima dari Polres Maros, pelaku Iptu Cahyo Widyanto baru diketahui sebagai seorang polisi ketika petugas Avsec memeriksa semua barang bawaannya termasuk dompetnya yang berisikan sejumlah surat-surat seperti kartu tanda penduduk (KTP) dan selembar kartu tanda anggota (KTA) Polri.
Iptu Cahyo Widyanto yang rencananya akan menumpangi pesawat Lion Air JT 745 tujuan Denpasar, Bali, pada pukul 17.20 Wita, batal terbang karena masih harus menjalani proses pemeriksaan lanjutan di Mapolres Maros.
"Iya, betul. Yang diamankan itu anggota dan bertugas di Labfor (Laboratorium Forensik) Mabes Polri Cabang Denpasar. Terperiksa CW itu diperiksa sama Propam Polres Maros," katanya.
Lafri mengaku jika gurauan Cahyo Widyanto itu didengar oleh petugas Avsec Bandara atas nama Al Muminin Tahir dan Ardiansyah. Kedua petugas Avsec itu kemudian membawanya ke posko Avsec kemudian berkoordinasi dengan Polsek Bandara.
Kabid Humas Polda Sulselbar Kombes Pol Frans Barung Mangera yang dikonfirmasi terpisah juga membenarkan adanya pemeriksaan terhadap personel Polres Maros.
"Anggota yang bergurau itu masih ditahan dulu di Polres Maros dan diperiksa sama Propam. Penerbangannya berlanjut, sedangkan anggota ini masih harus mempertanggungjawabkan perbuatannya," katanya.
Barung melanjutkan, pada pukul 16.05 Wita, seluruh bagasi pesawat tujuan Denpasar, Bali JT 745 dilakukan pemeriksaan ulang oleh petugas Security Maskapai Lion Air.
Kemudian pada pukul 16.20 Wita, seluruh bagasi yang tercatat sebanyak 101 koli telah dilakukan pemeriksaan dan telah diamankan tujuh koli barang bagasi milik Iptu Cahyono Widyanto dan 94 koli barang bagasi milik penumpang lainnya dinyatakan aman.
"Pesawat akhirnya berangkat pukul 17.20 Wita setelah semua pemeriksaan diselesaikan dan proses boarding juga sudah dilaksanakan," sebutnya. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
Profil Alvin Akawijaya Putra, Bupati Buton Kontroversial yang Hilang Sebulan saat Dicari Mahasiswa
-
Mendagri Tito Sebut Bakal Ada 806 SPPG Baru: Lahannya Sudah Siap
-
'Warga Peduli Warga', 98 Resolution Network Bagikan Seribu Sembako untuk Ojol Jakarta
-
Perlindungan Pekerja: Menaker Ingatkan Pengemudi ODOL Pentingnya BPJS Ketenagakerjaan
-
Gerakan Cinta Prabowo Tegaskan: Siap Dukung Prabowo Dua Periode, Wakil Tak Harus Gibran
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol