Suara.com - Dokter asal Lampung, Rica Tri Handayani, yang sempat hilang bersama anaknya, Zafran Alif Wicaksono, hingga kini masih belum diperiksa Polda Daerah Istimewa Yogyakarta.
"Ketika ditemukan, yang bersangkutan (Rica) tidak memungkinkan untuk diperiksa sehingga untuk sementara dikembalikan ke keluarga," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Anton Charliyan, di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (12/1/2016).
Pada Senin (11/1/2016) pagi, Rica dan putranya ditemukan di Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.
Rica dan anak balitanya diamankan pada saat akan melakukan check in di Bandara Iskandar pada pukul 06.20 WIB yang rencananya terbang menuju Jakarta dengan pesawat Trigana Air pukul 07.30 WIB.
Bersama dia, ikut diamankan dua orang lainya, yakni E dan V. Keduanya merupakan terduga perekrut dokter Rica. E dan V kini masih diperiksa polisi.
Kepolisian masih belum mengetahui pasti motif E dan V dalam merekrut dan membawa pergi dokter Rica, serta tiga warga asal Boyolali berinisal E, N, dan M.
Sementara polisi juga masih memeriksa sepasang suami istri yang merupakan sepupu suami Rica, dr. Aditya Akbar Wicaksono karena diduga telah menjemput Rica dan anaknya sebelum Rica dan anaknya dinyatakan hilang.
"Dua sepupunya masih diperiksa juga. Keterangan mereka masih berubah-ubah sehingga banyak keterangan yang diragukan," katanya.
Sebelumnya, sejak 30 Desember 2015, Rica menghilang. Perempuan asal Lampung itu turut membawa anaknya yang masih balita.
Suaminya, dokter Aditya Akbar Wicaksono, melaporkan kabar kehilangan istri dan anaknya itu ke Kepolisian Daerah Istimewa Yogyakarta pada 31 Desember 2015.
Pada 12 Desember 2015, Rica dan anaknya datang ke Yogyakarta dari Lampung. Mereka datang menjenguk suaminya yang tengah mengambil spesialis ortopedi di RSUP Dr Sardjito.
Keluarga itu sempat mengunjungi kediaman sepupunya di kawasan Maguwoharjo, Sleman, pada 29 Desember 2015. Di sana, Rica dan anaknya sempat menginap. Keesokan harinya, saat bertugas di rumah sakit, Aditya mendapat kabar bahwa istri dan anaknya tidak berada di rumah. Dia mencoba menghubungi sang istri, tapi tak berhasil.
Sepasang suami-istri yang juga sepupu Adit, disebut telah menjemput Rica dan anaknya dari rumah di Maguwoharjo. Setelah itu, anak dan istrinya malah menghilang dan tak bisa dihubungi lagi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Rumahnya Dijadikan Tempat Kebaktian, Apa Agama Krisna Mukti?
- Tak Cuma di Indonesia, Ijazah Gibran Jadi 'Gunjingan' Diaspora di Sydney: Banyak yang Membicarakan
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Gedung Bundar Siapkan 'Amunisi' untuk Patahkan Gugatan Praperadilan Nadiem Makarim
-
Waspada! 2 Ruas Jalan di Jakarta Barat Terendam: Ketinggian Air Capai...
-
Viral SPBU Shell Pasang Spanduk 'Pijat Refleksi Rp1000/Menit', Imbas BBM Kosong
-
Tok! Lulusan SMA Tetap Bisa Jadi Presiden, MK Tolak Gugatan Syarat Capres-Cawapres Minimal Sarjana
-
Amnesty Tanggapi Pencabutan Kartu Identitas Liputan Istana: Contoh Praktik Otoriter
-
Tak Ada Damai, Penggugat Ijazah Gibran, Subhan Palal Beri Syarat Mutlak: Mundur dari Jabatan Wapres!
-
Dari OB dan Tukang Ojek Jadi Raja Properti, 2 Pemuda Ini Bikin Prabowo Hormat, Cuan Rp150 M Setahun!
-
Masa Depan PPP Suram? Pengamat: Di Mata Rakyat 'Mengurus Partai Saja Tidak Becus'
-
Hadapi Dinamika TKD, Mendagri Tekankan Pentingnya Efisiensi hingga Inovasi Daerah
-
Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng