Suara.com - Presiden Joko Widodo menerima Surat Kepercayaan Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Designate Resident dan Designate Non Resident untuk Republik Indonesia di Istana Merdeka, Jakarta, Rabu (3/2/2016).
Penyerahan surat dilakukan melalui upacara kenegaraan di halaman Istana Merdeka. Masing-masing lagu kebangsaan ke 13 negara dilantunkan oleh Pasukan Pengamanan Presiden yang juga membawa 13 bendera.
Ketigabelas Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh yang disambut Presiden didampingi Menteri Luar Negeri Retno L. P. Marsudi yaitu:
1. Y. M. Tuan Vittorio Sandalli, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Italia untuk Republik Indonesia;
2. Y. M. Tuan Dharshana Mahendra Perera, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Sosialis Demokratik Sri Lanka untuk Republik Indonesia;
3. Y. M. Gladys Francisca Urbaneja Duran, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Bolivarian Venezuela untuk Republik Indonesia;
4. Y. M. Tuan Abdul Wahab Abdullah Abdulkarim Al-Saqar, Duta Besar LBBP Designate Resident Negara Kuwait untuk Republik Indonesia;
5. Y. M. Tuan Rubem Antonio Corrèa Barbosa, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Federasi Brazil untuk Republik Indonesia;
6. Y. M. Maria Gustava, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Mozambique untuk Republik Indonesia;
7. Y. M. Ny. Nengcha Lhouvum, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik India untuk Republik Indonesia;
8. Y. M. Tuan Niankoro Yeah Samake, Duta Besar LBBP Designate Non Resident Republik Mali untuk Republik Indonesia, berkedudukan di New Delhi;
9. Y. M. Tuan Hannes Heimisson, Duta Besar LBBP Designate Non Resident Republik Islandia untuk Republik Indonesia, berkedudukan di Tokyo;
10. Y. M. Dr. Niranjan Man Singh Basnyat, Duta Besar LBBP Designate Non Resident Republik Demokratik Federal Nepal untuk Republik Indonesia, berkedudukan di Kuala Lumpur;
11. Y. M. Tuan Charles Enoch Namondwe, Duta Besar LBBP Designate Non Resident Republik Malawi untuk Republik Indonesia, berkedudukan di Beijing;
12. Y.M. Ny. Baiba Braze, Duta Besar LBBP Designate Non Resident Republik Latvia untuk Republik Indonesia, berkedudukan di Riga;
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Gubernur Riau Kader PKB Diciduk KPK, Petinggi Partai: Hormati Proses Hukum
 - 
            
              Human Error! Imbas Masak Nasi Ditinggal Pemiliknya, 3 Rumah di Cakung Jaktim Ludes Terbakar
 - 
            
              Jonan Buka-bukaan! Ini Isi Diskusi 2 Jam Bareng Prabowo, Singgung Keadilan Sosial
 - 
            
              Kecelakaan Depan DPR: Pengemudi Ojol Kabur Tinggalkan Penumpang Bersimbah Darah, Kini Masuk DPO!
 - 
            
              Gerindra Bantah Budi Arie Sudah Jadi Kadernya, Dasco: Belum Ada KTA
 - 
            
              Di Mata Sang Penambal Ban Asal Pati Ini, JKN Telah Menjadi Penyelamat Hidupnya
 - 
            
              Hukum Tajam ke Bawah, Tumpul ke Atas? Yusril: Akibat Ketimpangan Sosial-Ekonomi
 - 
            
              OTT Gubernur Riau Abdul Wahid: Dibagi 2 Kloter, KPK Giring 9 Orang ke Jakarta, Siapa Saja Mereka?
 - 
            
              Pemerintah Siap Kembangkan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Tapi Tunggu Urusan Whoosh Beres Dulu
 - 
            
              Dari Kuli Bangunan Jadi Gubernur, Abdul Wahid Kini Diciduk KPK dalam Operasi Senyap