Suara.com - Musisi Ahmad Dhani mengaku tidak punya persiapan khusus untuk bersaing dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) di bursa Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta tahun 2017.
"Nggak ada ya. Nothing to lose. Kehidupan saya yang sekarang sudah enak banget. Bangun tidur sama Safia. Saya sedang menikmati hidup bersama anak perempuan," kata Dhani di Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara, Minggu (6/4/2016).
Malam ini Dhani menggelar acara Kasidah Cinta Ahmad Dhani. Acara ini terinspirasi dari Kenduri Cinta-nya Emha Ainun Najib. Dia memboyong artis-artis Republik Cinta Management. Kegiatan ini juga didukung PBNU dan PKB, termasuk Gerakan Pemuda Anshor.
Pentolan grup band Dewa 19 itu mengaku mendapatkan amanah dari Partai Kebangkitan Bangsa untuk maju sebagai calon gubernur Jakarta.
"Saya nggak ingin maju. Saya dicalonkan oleh PKB. Saya nggak pernah mencalonkan diri. Jadi gubernur, merampas kebahagiaan keluarga saya," kata Dhani.
Mantan suami Maya Estianti mengatakan juga mendapatkan tugas khusus dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama. Hanya saja dia enggan membeberkan apa tugas khususnya.
"Mendapatkan pesan-pesan khusus dari PBNU Tugas rahasia. Ga bisa di-share," kata dia.
Dhani juga mengungkapkan keinginannya yaitu menyatukan semua partai berbasis Islam.
"Dari saya sih. Karena itu belum pernah terjadi. Saya sih punya impian. Sebenernya bukan koalisi islam. Saya kan dari Gerindra. Saya pengen sesekali dalam sejarah indonesia partai Islam bersatu," kata dia.
Lebih jauh, terkait siapa calon pendampingnya nanti di pilkada Jakarta, Dhani belum tahu.
"Ini semua berdasarkan mekanisme demokrasi dan partai. Kalau di survei urutan tidak satu (gubernur) atau dua (wakil), saya tidak masuk. Ini bukan intuisi dari PBNU atau partai lain. Semua akan disurvei, urutan satu dua, jadi cagub dan cawagub. Kita harus tahu dirilah," kata dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
-
HUT ke 68 Bank Sumsel Babel, Jajan Cuma Rp68 Pakai QRIS BSB Mobile
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?
-
Saya Tanggung Jawab! Prabowo Ambil Alih Utang Whoosh, Sindir Jokowi?
-
Said Didu Curiga Prabowo Cabut 'Taring' Purbaya di Kasus Utang Whoosh: Demi Apa?
-
Tragedi KKN UIN Walisongo: 6 Fakta Pilu Mahasiswa Terseret Arus Sungai Hingga Tewas
-
Uya Kuya Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Kini Aktif Lagi Sebagai Anggota DPR RI
-
Dendam Dipolisikan Kasus Narkoba, Carlos dkk Terancam Hukuman Mati Kasus Penembakan Husein
-
Sidang MKD: Adies Kadir Dinyatakan Tidak Melanggar Kode Etik, Diaktifkan Kembali sebagai Anggota DPR