Suara.com - Kasus lomba makan ayam goreng berhadiah spektakuler bertema "Makan 5 Menit, Menang 5 Miliar" yang digelar di KFC Taman Semanan, RT 15, RW 11, Kelurahan Duri Kosambi, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, saat ini sedang dalam penanganan Kepolisian Resor Jakarta Barat. Kasus yang terjadi pada Jumat (11/3/2016) jam 14.02 WIB itu memakan korban jiwa salah satu pesertanya, Fredy Jayadi (45), warga Jalan Angsoka Hijau V, Blok R 7/27, Perum Kosambi Baru.
Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Barat Ajun Komisaris Besar Polisi Didik Sugiarto mengatakan penyidik sejauh ini sudah memeriksa 11 saksi.
"Keterangan para saksi, selanjutnya digunakan untuk melanjutkan penanganan kasus itu," kata Sugiarto kepada Suara.com, Sabtu (12/3/2016).
Saksi yang diperiksa penyidik, antara lain peserta, pengunjung, dan penyelenggara acara lomba.
Pemeriksaan kasus tidak hanya pada jatuhnya korban jiwa, tetapi juga ke arah perizinan penyelenggaraan acara.
Untuk perizinan, Didik belum dapat memastikan apakah sudah ada atau belum. Penyidik akan meminta keterangan lebih jauh kepada panitia acara.
Sementara itu, jenazah Fredy langsung dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, usai dinyatakan meninggal oleh dokter klinik Yasa Husada di Jalan Pulo Indah, RT 1/8, Kelurahan Duri Kosambi. Setelah diautopsi, jenazah dibawa ke Rumah Duka Abadi, Daan Mogot, Jakarta Barat. Rencananya, jasad akan dimakamkan pada Senin (14/3/2016).
Menurut keterangan kepolisian yang diterima Suara.com, panitia lomba makan ayam sudah mengadakan lomba sejak tanggal 3 Maret 2016.
Lomba hari ini, dimulai jam 14.00 WIB dengan peserta tiga orang.
Setiap peserta diberi tiga potong daging ayam KFC, siapa yang tercepat menghabiskan ayam tersebut, maka akan menjadi pemenang.
Fredy ketika itu menghabiskan ayam ketiga, tiba-tiba tersedak dan dia langsung meminum air putih.
Kemudian Fredy diberi pertolongan dengan langsung dibawa ke klinik Yasa Husada.
Setelah dicek dokter jaga, dokter menyatakan nyawa korban tidak tertolong.
"Setelah itu saya bawa lagi korbannya," kata Mursair -- supir angkot yang disewa untuk membawa Fredy ke rumah sakit -- kepada Suara.com, kemarin malam.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi
-
Jawab Desakan Status Bencana Nasional, Seskab Teddy: Pemerintah All Out Tangani Bencana Sumatra
-
Pramono Anung: UMP Jakarta 2026 Sedang Dibahas di Luar Balai Kota
-
Bantah Tudingan Pemerintah Lambat, Seskab Teddy: Kami Sudah Bergerak di Detik Pertama Tanpa Kamera
-
Jelang Mudik Nataru, Pelabuhan Bakauheni Mulai Dipadati Pemudik
-
Bupati Bekasi Diciduk KPK, Pesta Suap Proyek Terbongkar di Pengujung Tahun?
-
KPK Ungkap Ada Pihak yang Berupaya Melarikan Diri pada OTT di Kalsel
-
Mengapa Cara Prabowo Tangani Bencana Begitu Beda dengan Zaman SBY? Ini Perbandingannya
-
Anak SD Diduga Bunuh Ibu di Medan: Kejanggalan Kasus dan Mengapa Polisi Sangat Berhati-hati
-
OTT KPK di Bekasi: Bupati Ade Kuswara Diduga Terima Suap Proyek