Suara.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian mengatakan tabung chamber memang rentan meledak kalau terkena percikan api. Pasalnya, ruangan tersebut berisi oksigen tekanan tinggi.
Hal ini terkait dengan kebakaran di ruang tabung chamber Pulau Miangas Ruang Udara Bertekanan Tinggi, RSAL Mintohardjo, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Senin (14/3/2016), yang merenggut empat nyawa pasien yang tengah menjalani terapi.
"Kebakaran chamber untuk terapi hiperbarik itu bertekanan tinggi dan menimbulkan oksigen di dalamnya. Seperti panci presto sehingga oksigennya di sana ada pelecut, pemantik api, percikan tercetus ada oksigen, ada kerawanan apabila ada percikan api," kata Tito di Polda Metro Jaya, Selasa (16/3/2016).
Tito menambahkan pintu ruangan chamber juga sulit dibuka jika tekanan suhu udaranya masih berbeda dengan suhu di luar ruangan.
Tito menduga empat pasien yang meninggal ketika peristiwa kebakaran terjadi sulit untuk membuka pintu ruang tabung chamber sehingga mereka tidak bisa menyelamatkan diri.
"Dan korban ada di dalam ruangan yang tekanan tinggi, dan tidak bisa keluar, kalau ruangan di buka juga berbahaya, karena kalau di buka dalam tekanan tinggi, tiba tiba udara normal akan terjadi dekompresi dan dekompresi itu membahayakan. Jadi korban terjebak, terbakar 100 persen," kata dia.
Hingga hari ini, pihak berwajib belum dapat memastikan apa yang menjadi penyebab kebakaran di RSAL. Tito mengatakan tim Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri masih mendalaminya.
"Labfor sedang periksa, apakah ada faktor dari konsleting atau faktor ada barang yang dibawa, yang berpotensi membuat ledakan tinggi, seperti korek api gas," kata dia.
Empat pasienyang meninggal dunia adalah Ketua PGRI yang juga anggota DPD Sulistyo, Irjen Polisi (purn) Abubakar Nataprawira (65), Edi Suwandi (67) dan dokter bernama Dimas (28). Penyebab terjadinya kebakaran di RSAL itu diduga lantaran adanya konsleting listrik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka