Menteri Dalam Negeri Thahjo Kumolo memyampaikan Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri bagi Kepala Daerah. Adapun tujuan pembekalan untuk meningkatkan peran strategis penyelenggara Pemerintah Daerah untuk mewujudkan Nawacita.
Tjahjo menuturkan, pada tahun 2016 ada 199 usulan daerah pemekaran baru dan 87 daerah pemekaran baru yang masih tertunda realisasinya dalam pembahasan di DPR. Pemekaran daerah kata Tjahjo sudah dilakukan sejak tahun 1999.
"Tahun ini ada usulan 199 daerah pemekaran baru ples 87 pemekaran baru yang tertunda pada sidang terkahir DPR pada tahun 2014 dulu,"ujar Tjahjo dalam sambutan di Auditorium Badan Pengembangan Sumberdaya Manusia (Badan Diklat), Kemendagri, Kalibata, Jakarta, Jumat (22/4/2016).
Selain itu, kata Tjahjo pemekaran daerah harus dilihat dari semua aspek dan sistem yang didukung Pemerintahan daerah.
"Pemekaran daerah harus dilihat kedepan ada semua aspek yang mendukung dan harus ada sistem pemerintahan yang ada di daerah," ucapnya.
Selain itu Tjahjo juga menilai ada sektor - sektor yang rawan korupsi dalam perencanaan anggaran di daerah.
"Perencaan anggaran itu sumber utama, masalah penggunaan kebijakan yang berkaitan dengan terinstruksi dan pajak, yang berkaitan dengan bansos dan dana hibah, "kata Tjahjo.
Adapun perencanaan anggaran harus didiskusikan dengan pejabat perangkat daerah dan DPRD.
" Menyusun perencanaan ini harus bersama sama dengan DPRD dan harus didiskusikan dengan perangkat daerah, harus dimusyawarahkan, "ungkapnya.
Untuk diketahui 92 kepala daerah yang hadir dalam Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri bagi Kepala Daerah baik itu Bupati, Walikota, Wakil Bupati atau Wakil Walikota.
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
Diganjar Penghargaan Teladan, Tito Karnavian Beberkan Kunci Sukses Pimpin Negara Kompleks
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Mendagri Tito Minta Pemda Segera Lakukan Sinkronisasi Program, Agar Tak Boros Anggaran
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Jelang HUT ke-11, Kaesang Sebut PSI Masuki Era Baru dan Siapkan Strategi AI untuk Pemilu 2029
-
Kebakaran Hebat di Palmerah Hanguskan 50 Rumah, 350 Warga Mengungsi
-
Akal Bulus Pasutri Polisi Gadungan: Pura-pura Istri Pendarahan, Mobil Sopir Online Lenyap
-
Geger Siswa SMPN 19 Tangsel Tewas Diduga Dibully, Mendikdasmen: Saya Akan Dalami Kasus Ini!
-
Operasi Langit di Cilacap: BNPB 'Halau' Hujan Demi Percepat Evakuasi Korban Longsor
-
Perjalanan Cinta Rugaiya Usman dan Wiranto
-
RUU KUHAP Dikebut Tanpa Suara Publik, Anggota Komisi III DPR Terancam Dilaporkan ke MKD
-
Viral Hewan Ragunan Kurus Diduga Dana Jatah Makan Ditilep, Publik Tuntut Audit
-
Kabar Duka! Istri Wiranto, Rugaiya Usman Meninggal Dunia di Bandung
-
Geger Bayi di Cipayung: Dibuang di Jurang, Ditemukan Hidup dalam Goodie Bag Saat Kerja Bakti