Suara.com - Wakil ketua DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Agus Hermanto, mengutuk keras tindakan kekerasan seksual terhadap anak di bawah umur. Pelaku kekerasan seksual harus dihukum seberat-beratnya.
"Saya mengutuk keras tindakan kekerasan seksual kepada anak-anak dan ini tentunya harus dituntut dan dijatuhi hukuman yang seberat-beratnya," kata Agus di Gedung Nusantara III, DPR RI, Jakarta, Selasa (17/5/2016).
Agus menilai rencana pemerintah untuk mengeluarkan perppu soal perlindungan anak adalah langkah yang tepat. Karena Perppu biasanya langsung dilaksanakan serta efektif.
"Kita ketahui bahwa presiden akan mengeluarkan Perppu untuk itu. Sehingga apabila Perppu itu dikeluarkan tentunya akan efektif langsung dilaksanakan," tutur Agus.
Setelah Perppu tersebut diterbitkan, kata Agus, maka akan dibahas di DPR. Sementara menunggu hasil pembahasan dari DPR, kata Agus, Perppu tersebut masih efektif.
"Kemudian Perpuu akan disampaikan kepada DPR untuk dibahas, paling lama satu kali masa sidang pembahasan. Sehingga sampai Perppu itu dibahas dan diputuskan oleh DPR ini masih efektif terus," kata Agus.
Namun demikian, kata Agus, apakah Perppu tersebut akan langsung menjadi sebuah undang-undang, katanya, itu tergantung DPR.
"Namun di dalam pembahasan nanti tergantung di DPR, apabila disetujui, langsung jadi undang-undang. Sehingga diketahui apabila dikeluarkan Perppu, hari itu juga efektif untuk penerapan daripada undang-undang yang dimaksud," tutur Agus.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Usut Korupsi Dana CSR BI, KPK Periksa Istri Polisi untuk Lancak Aset Tersangka Anggota DPR
-
Demi Generasi Digital Sehat: Fraksi Nasdem Dukung Penuh RUU Perlindungan Siber, Apa Isinya?
-
Kasus TBC di Jakarta Capai 49 Ribu, Wamenkes: Kematian Akibat TBC Lebih Tinggi dari Covid-19
-
Mensesneg Klarifikasi: Game Online Tidak Akan Dilarang Total, Ini Faktanya!
-
Berantas TBC Lintas Sektor, Pemerintah Libatkan TNI-Polri Lewat Revisi Perpres
-
Pemerintah Kaji Amnesti untuk Pengedar Narkotika Skala Kecil, Ini Kata Yusril
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa