Suara.com - Sebanyak 310 aparat gabungan dari unsur Polri, TNI, Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) DKI Jakarta dan Dinas Perhubungan (Dishub) DKI, menggelar operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Jaya 2016 di Terminal Kampung Rambutan, Jakarta Timur, Kamis (19/5/2016). Dalam operasi itu, petugas melakukan tes urine terhadap sopir angkutan dan para penumpang.
"Sasaran hari ini kru bus, termasuk penumpang atau orang yang dicurigai. Total yang diperiksa ada 158 orang," ungkap Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Jhon Turman Panjaitan, saat berada di lokasi.
Dikatakan Jhon, dalam pemeriksaan urine tersebut, salah seorang penumpang bernama Minal Adrian terindikasi positif menggunakan narkoba jenis ganja. Sedangkan sampel urine seorang calo bis bernama Suparjo terindikasi "positif palsu" amphetamine, sementara sopir bus Samsul Budi "positif palsu" mengandung metamphetamine.
"Saya tegaskan, yang positif ini bisa positif palsu, baik Suparjo maupun Samsul yang positif amphetamine dan positif metamphetamine," katanya.
Disebutkan, urine dari ketiganya nantinya akan kembali dicek di laboratorium. Menurut Jhon, dua orang yang "positif palsu" akan dibawa ke Polres Metro Jakarta Timur untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, sedangkan penumpang yang urinenya positif mengandung ganja akan dilakukan upaya rehabilitasi.
"Dua orang kita bawa ke Polres Jaktim. Kecuali 1 orang (positif) ganja akan direhabilitasi," katanya.
Gelaran operasi Pekat Jaya 2016 ini sendiri dilakukan guna mengantisipasi peredaran narkoba menjelang bulan Ramadan yang akan jatuh awal Juni tahun ini.
"Kita bersyukur, dari 158 hanya tiga (terindikasi). Berarti indikator bagi kita semua, bahwa masyarakat masih anti-narkotik. Saya cukup bangga. Mudah-mudahan dapat ditiru di mana-mana," tandas Jhon.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik