Suara.com - Ratusan Warga datang berorasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menuntut agar Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) diturunkan dari jabatannya saat ini.
Awalnya pendemo yang berasal dari organisasi Hidupkan Masyarakat Sejahtera (HMS) dan Aliansi Masyarakat Jakarta Utara tersebut datang dan berorasi dengan baik.
Mereka sempat berjoget bersama sebelum bentrok itu terjadi. Namun lama kelamaan mereka melakukan aksi anarkis dengan melempar aparat kepolisian yang berjaga. Pasukan Jakarta Utara terlihat merangsek polisi yang berjaga di pintu pagar. Kemudian batu-batu dilempar ke arah petugas polisi. Kisruh semakin jadi saat masa melempari petugas dengan benda-benda lainnya.
Tidak hanya itu, mereka juga melempar Gedung KPK sehingga batu pun berserakan di teras Gedung KPK.
Selain itu, mereka juga melempar fasilitas umum halte Transjakarta pas di depan Gedung KPK, sehingga kaca halte tersebut pun hancur berantakan.
Tidak hanya menuntut Ahok, mereka juga menuntut Komisi Pemberantasan Korupsi menyelesaikan kasus Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI). Dalam pasukan itu, Rachmawati Soekarnoputri ikut hadir.
Karena masa semakin beringas, petugas polisi akhirnya menembakkan gas air mata. Aksi lempar sempat redam sejenak. Masa terlihat menjauhi polisi. Kemudian gas air mata kembali ditembakkan.
Masa yang mulanya menjauh kembali geram. Mereka mendekat lagi sambil marah-marah dan melempar petugas dengan batu. Suasana panas. Polisi mendesak masa agar menjauhi gedung KPK. Sementara itu, pegawai KPK masuk ke dalam gedung untuk menghindari hantaman.
Bentrokan tak kunjung reda. Di jalanan, water canon tiba dan menyemprot masa dengan air. Masa berhamburan. Bentrokan terjadi di jalanan. Asap dan batu bercampur di udara. Namun, saat ini kondisi sudah berangsur membaik, karena para pendemo sudah diarahkan ke luar dari kawasan Gedung KPK. Arus kendaraan pun sudah mulai lancar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Berapa Anak Cak Imin? Angkat Santri Korban Reruntuhan Al Khoziny Jadi Anak
-
Korban Ambruknya Gedung Ponpes Al Khoziny Terus Bertambah, Tim SAR Sudah Temukan 37 Jenazah
-
Janjian Ketemu Makan Siang, Istana Ungkap Isi Pembicaraan Prabowo - Jokowi di Kertanegara
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Prabowo Wajibkan TNI Melek Tekonologi dan Ikut Perkembangan Zaman
-
Misteri 2 Jam Pembicaraan 4 Mata di Kertanegara, Jokowi Beri 'Masukan Rahasia' ke Prabowo
-
Tak Kebagian Kupon Doorprize di HUT ke-80 TNI, Banyak Warga Kecewa
-
Musik Mendadak Mati, Penampilan NDX AKA di HUT ke-80 TNI Sempat Terhenti
-
Apa Bjorka Asli Benar-Benar Sudah Ditangkap? Muncul Akun Baru Usai Polisi Umumkan Penangkapannya
-
TNI Gelar Simulasi Penyediaan MBG Saat Bencana dalam Acara Perayaan HUT ke-80 di Monas
-
Lebih dari 100 Media Lokal dan 30 Pembicara Hadir di Local Media Summit 2025