Komjen Pol Tito Karnavian. [suara.com/Bowo Raharjo]
Komisi III akan segera melakukan fit and proper test terhadap Kepala BNPT Komjen Pol Tito Karnavian untuk menjadi Kapolri.
Ketua Komisi III DPR Bambang Soesatyo mengatakan, surat dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) tentang penunjukan Tito sebagai Kapolri sudah diterima oleh Pimpinan DPR.
"Rencananya besok akan dibawa ke Badan Musyawarah dan segera dibacakan di Paripurna. Setelah itu dibahas dalam rapat pleno komisi III untuk menentukan jadwal fit and proper test. Kita harap sebelum memasuki libur hari raya Idul Fitri sudah bisa kita selesaikan dan bisa ditetapkan pada Paripurna 28 Juni 2016," kata Bambang dihubungi, Rabu (15/6/2016).
Menurutnya, dari segi ketentuan, nama Tito sudah memenuhi ketentuan umum sebagai syarat sebagai Kapolri, yaitu jenderal bintang tiga.
Bambang juga menilai, Tito juga memiliki kemampuan, kecerdasan, intelektualitas dan profesionalitas yang tidak diragukan. Dia pun berharap Tito bisa menjadi perekat semua Faksi di Polri dan membuat Polri semakin solid.
"Namun dari sisi senioritas dia melompati beberapa angkatan," kata dia.
Komentar
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Viral Usai Komentari Bantuan Malaysia, Publik Negeri Jiran Kecewa
-
Mendagri: Pemerintah Hadir Penuh Tangani Bencana di Sumatera
-
Mendagri Tito Sudah Cek Surat Pemerintah Aceh ke UNDP dan Unicef, Apa Katanya?
-
Mendagri Tito Jelaskan Duduk Perkara Pemkot Medan Kembalikan Bantuan Beras 30 Ton ke UAE
-
Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih, Mendagri Tito Minta Maaf
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan