Suara.com - Para pemudik yang melewati jalan tol Jakarta-Cikampek semakin dimanjakan. Sehabis lelah karena terjebak kemacetan bisa mampir di rest area kilometer 57.
Di rest area yang cukup luas ini, pemudik bisa mendatangi tenda-tenda yang menyediakan layanan pijat kesehatan secara gratis. Selain itu juga bisa memeriksa kesehatan tanpa dipungut biaya.
Layanan tersebut disediakan oleh Bringin Life, perusahaan asuransi jiwa nasional milik PT. BRI. Ada lima kursi refleksi dan satu booth untuk cek kesehatan yang disediakan.
"Posko mudik sehat dan arus balik Bringin Life salah satu program CSR (corporate social responsibility) perusahaan, tahun ini yang ke tiga kalinya," kata Kepala Divisi Pemasaran Bringin Life Yoseph Indrayana kepada Suara.com, Jumat (1/7/2016).
Layanan tersebut disiapkan sejak tanggal 29 Juni 2016. Rencananya akan setia melayani pemudik sampai tanggal 5 Juli 2016.
Semua pengguna layanan setelah pijit akan ditawarkan untuk periksa kesehatan. Maklum, perjalanan masih panjang untuk sampai ke kampung halaman. Jadi badan mesti prima.
"Di sini ada pemeriksaan tensi, asam urat, kolesterol dan gula darah," kata dokter Susiana Dewi.
Dokter berkerudung orange tersebut akan memberikan rekomendasi kepada pengemudi yang hasil tes kesehatannya dibawah angka normal. Mereka disarankan untuk istirahat dulu.
"Kalau nggak normal akan ditanya bawa obat atau tidak, dicek ternyata hanya kelelahan kita anjurkan untuk istirahat dulu. Di sini lengkap langsung ada dokter dan perawat yang nanganin," ujarnya.
"Di kilometer 57 ini ada pemudik yang sekalian konsultasi soal kesehatannya," Susiana menambahkan.
Yang menyediakan kursi pijat elektrik di rest area 57 bukan hanya Bringin Life, Telkomsel juga hadir. Ada empat kursi refleksi di tenda.
Di stand tersebut juga disediakan layanan nonton film dan permainan game dengan menggunakan Virtual Reality. Juga seabrek layanan gratis lainnya.
"Layanan yang diberikan Vending Machine, Games Virtual Reality, empat buah kursi pijat gratis, free charging, free wifi," ujar Manager Branch Karawang Robby Yandy.
Berita Terkait
-
Besok Diprediksi Jadi Puncak Arus Mudik Nataru ke Jogja, Exit Prambanan Jadi Perhatian
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Pemotor Masuk Tol Jakarta-Cikampek! Ternyata Buru-buru Lagi Lamar Kerjaan
-
Subuh Maut di Tol Cipali: Gagal Salip Kiri, Ertiga Remuk Hantam Tronton, 3 Tewas, Balita Terluka
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
-
Gunungan Uang Rp6,6 Triliun Dipamerkan di Kejagung, Hasil Denda dan Rampasan Korupsi Kehutanan
-
Lewat BRIN, Bagaimana Indonesia Ikut Menentukan Cara Dunia Baca Ancaman Mikroplastik Laut?
-
Alarm Merah KPK: 60 LHKPN Pejabat Masuk Radar Korupsi, Harta Tak Sesuai Profil
-
Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak
-
BMKG Prediksi Iklim 2026 Akan Normal di Sebagian Besar Wilayah Indonesia, Suhu 2529C
-
Sudirman Said Klarifikasi Soal Pemeriksaan Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Petral di Kejagung
-
KPK Beri Fasilitas Ibadah Natal dan Kunjungan Khusus bagi 12 Tahanan Nasrani