News / Metropolitan
Senin, 18 Juli 2016 | 16:50 WIB
Suasana ricuh dalam pertemuan Manajemen Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Sayang Bunda dengan keluarga korban vaksin palsu. [Suara.com/Ummi Hadyah Saleh]

"Ada ratusan pa, gimana anak-anak kami. Apa indikasinya 21 anak itu, banyak ratusan anak. Gimana pertanggungjawaban bapak,"

Teguh pun tetap menjawab hal yang sama.Pihaknya menegaskan bahwa RSIA tetap memberikan vaksinasi ulang dan menunggu data dari Kemenkes untuk melakukan vaksinasi ulang kepada pasien lainnya yang diduga menerika vaksin

"Data sudah kami berikan. Yang lainnya menunggu verifikasi kembali," ungkapnya.

Load More