Istana Merdeka di Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Minggu (1/5/2016). [Suara.com/Adhitya Himawan]
Menyambut perayaan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke 71, Istana akan memamerkan koleksi lukisan dan foto-foto Kepresidenan. Pameran yang bertajuk 17/71: Goresan Juang Kemerdekaan tersebut akan dibuka pada 1 hingga 30 Agustus 2016 di Galeri Nasional, Jakarta.
Pameran koleksi lukisan Istana Kepresidenan terselenggara berkat kerjasama Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Badan Ekonomi Kreatif, dan Mandiri Art. Acara ini merupakan pameran yang pertamakalinya diselenggarakan sejak Indonesia merdeka. Tujuannya untuk memberikan penghargaan terhadap karya-karya besar.
"Kami ingin memamerkan koleksi Istana untuk dinikmati oleh masyarakat. Pameran ini adalah pameran yang pertamakali, lukisan-lukisan di Istana dibawa keluar dan kemudian dipamerkan. Jadi, ini merupakan bentuk penghargaan kepada karya-karya besar kita untuk diketahui, ditelaah, dianalisis, dipelajari, dan menginspirasi bangsa kita secara keseluruhan," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Jakarta, Senin (25/7/2016).
"Kami ingin memamerkan koleksi Istana untuk dinikmati oleh masyarakat. Pameran ini adalah pameran yang pertamakali, lukisan-lukisan di Istana dibawa keluar dan kemudian dipamerkan. Jadi, ini merupakan bentuk penghargaan kepada karya-karya besar kita untuk diketahui, ditelaah, dianalisis, dipelajari, dan menginspirasi bangsa kita secara keseluruhan," kata Menteri Sekretaris Negara Pratikno di Jakarta, Senin (25/7/2016).
Pratikno mengatakan dari sekitar 15 ribu lebih koleksi lukisan milik Istana Kepresidenan, dipilih 28 lukisan fenomenal dari 21 pelukis ternama.
Lukisan-lukisan tersebut didatangkan khusus dari Istana Negara, Istana Merdeka, Istana Bogor, Istana Cipanas, dan Istana Yogyakarta.
Selain memamerkan lukisan, juga akan dipamerkan 100 foto kepresidenan dan sejumlah buku tentang lukisan Istana Kepresidenan.
Lukisan-lukisan tersebut didatangkan khusus dari Istana Negara, Istana Merdeka, Istana Bogor, Istana Cipanas, dan Istana Yogyakarta.
Selain memamerkan lukisan, juga akan dipamerkan 100 foto kepresidenan dan sejumlah buku tentang lukisan Istana Kepresidenan.
"Ini akan menjadi acara rutin ke depan. Kami harapkan ini juga sebagai sebuah awalan untuk mempunyai museum yang bisa menayangkan karya-karya yang sangat berharga ini agar bisa dinikmati oleh masyarakat," ujar dia.
Bangsa Indonesia Merupakan Bangsa Kreatif
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menuturkan pameran lukisan-lukisan Istana merupakan salah satu bukti dari pesan Presiden Joko Widodo bahwa apa yang ada di wilayah Istana adalah milik rakyat.
Bangsa Indonesia Merupakan Bangsa Kreatif
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan menuturkan pameran lukisan-lukisan Istana merupakan salah satu bukti dari pesan Presiden Joko Widodo bahwa apa yang ada di wilayah Istana adalah milik rakyat.
"Perlu kami garis bawahi, bahwa Bapak Presiden sudah mengirimkan pesan kepada semua bahwa apa yang ada di wilayah Istana ini menjadi milik rakyat. Ini adalah salah satu bukti bahwa koleksi lukisan Istana bisa diakses. Biasanya kita menyaksikan lukisan-lukisan itu dari jarak jauh," tutur Anies.
Anies berharap momentum ini dapat dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat menyadari bahwa sebenarnya bangsa Indonesia adalah bangsa yang kreatif. Selain itu, momentum ini menurutnya dapat dimanfaatkan untuk mengingatkan kembali bahwa prestasi bagi para anak bukan hanya prestasi akademik, namun juga kreatif.
"Kami berharap dari sini kita menyadari lagi, mengingatkan ulang, bahwa bangsa kita adalah bangsa yang kreatif. Karya-karya lukis kreatif, bagi sekolah, bagi guru-guru, adalah kesempatan untuk mengingatkan kembali bahwa yang disebut sebagai prestasi dari anak-anak kita bukan saja prestasi akademik di bidang-bidang yang diujikan secara standar, tapi juga prestasi-prestasi bidang kreatif, utamanya pada bidang seni," kata dia.
Adapun daftar koleksi lukisan Istana Kepresidenan yang akan ditampilkan adalah sebagai berikut:
1. Affandi, Laskar Rakyat Mengatur Siasat, 1946
2. Affandi, Potret H.O.S. Tjokroaminoto, 1946
3. Basoeki Abdullah, Pangeran Diponegoro Memimpin Perang, 1949
4. Dullah, Persiapan Gerilya, 1949
5. Harijadi Sumadidjaja, Awan Berarak Jalan Bersimpang, 1955
6. Harijadi Sumadidjaja, Biografi II di Malioboro, 1949
7. Henk Ngantung, Memanah, 1943 (reproduksi orisinal oleh Haris Purnomo)
8. Kartono Yudhokusumo, Pertempuran di Pengok, 1949
9. Raden Saleh, Penangkapan Pangeran Diponegoro, 1857
10. S.Sudjojono, Di Depan Kelambu Terbuka, 1939
11. S. Sudjojono, Kawan-kawan Revolusi, 1947.
12. S. Sudjojono, Markas Laskar di Bekas Gudang Beras Tjikampek, 1964
13. S. Sudjojono, Mengungsi, 1950
14. S. Sudjojono. Sekko (Perintis Gerilya), 1949
15. Sudjono Abdullah, Diponegoro, 1947
16. Trubus Sudarsono, Potret R.A. Kartini, 1946/7
17. Gambiranom Suhardi, Potret Jenderal Sudirman, 1956
18. Soerono, Ketoprak, 1950
19. Ir. Sukarno, Rini, 1958
20. Lee Man-Fong, Margasatwa dan Puspita Nusantara, 1961
21. Rudolf Bonnet, Penari-penari Bali sedang Berhias, 1954
22. Hendra Gunawan, Kerokan, 1955
23. Diego Rivera, Gadis Melayu dengan Bunga, 1955
24. Miguel Covarrubias, Empat Gadis Bali dengan Sajen, sekitar 1933-1936
25. Walter Spies, Kehidupan di Borobudur di Abad ke-9, 1930
26. Ida Bagus Made Nadera, Fadjar Menjinsing, 1949
27. Srihadi Soedarsono, Tara, 1977
28. Mahjuddin, Pantai Karang Bolong, tahun tak terlacak (sekitar 1950-an)
Komentar
Berita Terkait
-
PSI Tegaskan Posisi: Tetap Pro-Jokowi dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Fakta Sebenarnya di Balik Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka dalam Kasus Ijazah Jokowi
-
Polda Metro Jaya Gelar Perkara Kasus Fitnah Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Jadi Tersangka?
-
Sayembara Logo Projo Ramai Antusias dari Warganet, Hasilnya di Luar Dugaan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
Terkini
-
Remaja Perempuan Usia 15-24 Tahun Paling Rentan Jadi Korban Kekerasan Digital, Kenapa?
-
Vonis Tiga Mantan Bos, Hakim Nyatakan Kerugian Kasus Korupsi ASDP Rp1,25 Triliun
-
Selain Chromebook, KPK Sebut Nadiem Makarim dan Stafsusnya Calon Tersangka Kasus Google Cloud
-
Bikin Geger Tambora, Begal Sadis Ternyata Sudah Beraksi 28 Kali, Motor Tetangga Pun Disikat
-
Ketum Joman 'Kuliti' Isu Ijazah Jokowi: Ini Bukti Forensik Digital, Roy Suryo Kena UU ITE!
-
Korupsi Taspen Rugi Rp1 T, Kenapa KPK Cuma Pamer Rp883 M? Ini Jawabannya
-
BMKG Bunyikan Alarm Bahaya, Pemprov DKI Siapkan 'Pasukan Biru' hingga Drone Pantau Banjir Rob
-
Terjerat Kasus Korupsi Dinas PUPR, Wakil Ketua dan Anggota DPRD Kabupaten OKU Ditahan KPK
-
PSI Sorot Kinerja Pemprov DKI Atasi Banjir Rob Jakarta: Mulai Pencegahan dari Musim Kemarau
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh