Jaksa penuntut umum batal menghadirkan anggota Polsek Tanah Abang, Aiptu Nugroho, untuk bersaksi di sidang kasus pembunuhan Wayan Mirna Salihin dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Rabu (3/8/2016).
"Ternyata hari ini sakit sehingga belum bisa dipanggil untuk jadi saksi. Sementara saksi Nugroho sakit sehingga belum bisa dipanggil," kata ketua majelis hakim Kisworo saat memimpin sidang.
Dengan demikian, jaksa hari ini hanya menghadirkan dua saksi ahli.
"Tapi hari ini JPU akan menghadirkan dua ahli," kata Kisworo.
Menanggapi perkembangan tersebut, ketua pengacara Jessica, Otto Hasibuan, sempat keberatan dengan kehadiran dua saksi ahli. Alasannya, semua saksi belum dihadirkan jaksa ke muka persidangan.
"Kita tidak mungkin menghadirkan ahli, karena saksi fakta belum semuanya disidangkan," kata Otto.
Jaksa Ardito Muwardi kemudian menjelaskan kenapa menghadirkan dua ahli. Sebab, menurut dia, keterangan saksi-saksi yang telah dihadirkan sebelumnya, sudah cukup.
"Menurut kami, saksi-saksi yang dihadirkan sudah mumpuni. Jadi tidak membutuhkan fakta-fakta lain, maka kami langsung menghadirkan ahli hari ini," kata dia.
Keterangan saksi ahli dianggap penting, terutama untuk menjelaskan perihal perdebatan sengit antara jaksa dan pengacara Jessica mengenai alat bukti.
"Sehingga berpendapat ahli bisa diminta pendapatnya masalah keberatan yang disampaikan kuasa hukum akan kita catat. Kami juga minta JPU untuk dipersidangan nanti menghadirkan," kata Kisworo.
Berita Terkait
-
PK Jessica Wongso Ditolak Lagi! Babak Akhir Kasus Kopi Sianida?
-
Drama Kasus Kopi Sianida: PN Jakpus Kembali Tolak Mentah-mentah PK Jessica Kumala Wongso
-
Jessica Wongso di Media Australia, Wawancara Kontroversial Picu Kemarahan Masyarakat
-
MA Proses PK Jessica Wongso dalam Kasus Kopi Sianida Mirna
-
Pernah Diisukan Penyuka Sejenis, Jessica Wongso Ngaku Banyak Cowok Mendekatinya Usai Bebas
Terpopuler
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Puasa Rajab Berapa Hari yang Dianjurkan? Catat Jadwal Berpuasa Lengkap Ayyamul Bidh dan Senin Kamis
-
Doa Buka Puasa Rajab Lengkap dengan Artinya, Jangan Sampai Terlewat!
-
Pedagang Korban Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati Mulai Tempati Kios Sementara
-
Buku "Jokowi's White Paper" Ditelanjangi Polisi: Cuma Asumsi, Bukan Karya Ilmiah
-
Gibran Turun Gunung ke Nias, Minta Jembatan 'Penyelamat' Siswa Segera Dibangun
-
Mensos Salurkan Santunan Rp15 Juta bagi Ahli Waris Korban Bencana di Sibolga
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur