Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil mengaku memiliki banyak ambisi meski dirinya baru 20 hari menjabat sebagai menteri yang mengurusi soal pertanahan di Indonesia.
Ia mengaku, dalam HUT RI ke 71 ini berkeinginan mengejar sertifikasi seluruh tanah milik Warga Negara Indonesia. Targetnya paling lama 10 tahun ke depan.
"Sertifikasi tanah ini kan hak rakyat. Nah ini yang ingin kami perjuangkan. Sekarang baru 45 persen tanah yang bersertifikat. Banyak sekali rakyat kita punya tanah tapi tidak punya kepastian hukum, jadi kita akan mempercepat program legalisasi aset," kata Sofyan saat ditemui dalam acara Sidang Tahunan MPR/DPR/DPD di gedung DPR, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (16/8/2016).
Sofyan menjelaskan, untuk mendukung ambisinya tersebut, ia juga sudah menunjk beberapa kota seperti Surabaya, Jakarta, dan Batam menjadi kota percontohan penyelesaian sertifikasi lahan. Khusus di Ibukota, Sofyan menargetkan bisa rampung seluruhnya pada pertengahan tahun depan. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pun sepakat membebaskan BPHTB.
"Karena selama ini BPHTB menjadi beban, jadi aset tanah sampai dengan Rp 2 miliar akan dibebaskan BPHTB. Sedangkan di daerah lainnya, kita akan menempuh BPHTB terutang, misalnya punya tanah tapi tidak punya uang untuk bayar BPHTB, kita berikan catatan terutang," ungkapnya.
Ia pun menargetkan, dalam lima hingga 10 tahun ke depan permasalahan terkait sertifikasi tanah ini dapat terselesaikan dengan baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru