Suara.com - Wakil Gubernur Jakarta Djarot Saiful Hidayat meminta warga menerima Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai pemimpin karena penduduk Ibu Kota dikenal demokratis.
"Jangan perasaan suka nggak suka. Nggak suka boleh, mau nggak milih ketika nanti pilkada nggak apa-apa kok. Tapi tidak boleh ada penolakan, kita belajarlah demokrasi yang baik," kata Djarot usai menghadiri kegiatan Uji Kompetensi dan Sertifikasi Jabatan Fungsional Satuan Polisi Pamong Praja di Gedung Dinas Teknis, Jalan Abdul Muis 66, Jakarta Pusat, Selasa (23/8/2016).
Menurutnya penolakan sejumlah warga Jakarta terhadap kedatangan Ahok di beberapa tempat, berbanding terbalik dengan hasil survei terhadap indeks demokrasi di Indonesia yang memposisikan Jakarta sebagai daerah yang paling demokratis.
"Saya sudah baca hasil dari biro statistik, hasil indeks demokrasi Indonesia di Jakarta itu terbaik se-Indonesia. Skornya 85,9 paling tinggi. Tadi saya baca, saya pelajari cukup baik. Jadi marilah kita berdemokrasi dengan baik. Seindonesia nomor satu Jakarta, nomor dua Yogyakarta, nomor tiga kalau nggak salah Kalimantan Timur," kata dia.
Djarot meminta warga Jakarta jangan gampang tersulut dengan pelbagai isu miring yang sengaja diarahkan kepada kandidat yang akan maju ke pilkada Jakarta.
"Nah marilah kita berdemokrasi yang baik. Kalau menurut saya (aksi penolakan) nggak boleh begitu, sesama warga bangsa tidak boleh. Katanya kita sudah menerima sebagai ujung negara, katanya kita sudah mengaplikasikan bhinneka tunggal ika, harus diterima dong," kata Djarot.
Berita Terkait
-
Air Laut Nyaris Sejajar Tanggul Pantai Mutiara, Bisa Bikin Monas Kebanjiran?
-
Ojol Tewas, Ahok Sebut DPR Takut: Kenapa Tidak Berani Terima Orang Demo?
-
Ahok Ikut Komentar Soal Kenaikan Gaji Anggota DPR: Mau Rp1 Miliar Sebulan Oke
-
Ahok Tak Masalah kalau Gaji Anggota DPR Rp1 Miliar Sebulan, Tapi Tantang Transparansi Anggaran
-
Dedi Mulyadi Akui Marketnya Makin Luas Gara-Gara Sering Ngonten, Mau Nyapres?
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- 4 Sepatu Lari Teknologi Tinggi Rekomendasi Dokter Tirta untuk Kecepatan Maksimal
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
Pilihan
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
Terkini
-
Rawat Tradisi Lung Tinulung, HS dan Musisi Jogja Galang Donasi untuk Korban Bencana Sumatera
-
3x24 Jam Berlalu, Gus Yahya Sebut Belum Ada Respons dari Rais Aam Soal Upaya Islah
-
Orang Dekat Prabowo 'Pecah Bintang', Dua Ajudan Setia Kini Sandang Pangkat Jenderal
-
Gunungan Uang Rp6,6 Triliun Dipamerkan di Kejagung, Hasil Denda dan Rampasan Korupsi Kehutanan
-
Lewat BRIN, Bagaimana Indonesia Ikut Menentukan Cara Dunia Baca Ancaman Mikroplastik Laut?
-
Alarm Merah KPK: 60 LHKPN Pejabat Masuk Radar Korupsi, Harta Tak Sesuai Profil
-
Beban Polri di Pundak Prabowo, Pengamat Sebut Warisan 'Dosa' Politik Jokowi yang Merusak
-
BMKG Prediksi Iklim 2026 Akan Normal di Sebagian Besar Wilayah Indonesia, Suhu 2529C
-
Sudirman Said Klarifikasi Soal Pemeriksaan Sebagai Saksi Dugaan Korupsi Petral di Kejagung
-
KPK Beri Fasilitas Ibadah Natal dan Kunjungan Khusus bagi 12 Tahanan Nasrani