Pengamat politik dari lembaga kajian Voxpol Center Pangi Syarwi Chaniago menilai Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan tidak akan mengusung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai calon gubernur dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.
"Kalau kita perhatikan, PDI Perjuangan partai doktrin, bukan tipologi parpol kepentingan atau pragmatis. PDI Perjuangan tentu berbeda dengan partai lain, bukan hanya sebagai tandu politik dan fasilitator menjadi kepala daerah, namun punya pakem tersendiri dalam mengusung seorang calon kepala daerah sehingga tidak akan memilih Ahok," kata Pangi, di Jakarta, Kamis (25/8/2016).
Dia mengatakan PDI Perjuangan sangat memperhatikan betul loyalitas kepala daerah yang diusungnya, sedangkan Ahok beberapa kali tercatat pernah meninggalkan parpol yang mengusungnya baik kerika menjadi Bupati Belitung Timur maupun saat menjabat Gubernur DKI Jakarta.
"Ahok juga seperti inkonsisten, pada ajang Pilgub DKI Jakarta 2012 dia meminta petahana untuk cuti, sementara saat ini sikapnya tidak sebangun, dan menolak cuti. Sikap yang selama ini tampak inkonsisten pada beberapa kasus dapat mengurangi kepercayaan publik terhadap sosok Ahok," ujar Pangi lagi.
Menurut Pangi, keputusan mengusung Ahok terlalu berisiko bagi PDI Perjuangan yang sangat menjunjung tinggi loyalitas.
PDI Perjuangan dipandang lebih aman jika mengusung kader ideologisnya sendiri.
Dia mengatakan PDI Perjuangan memiliki banyak kader ideologis yang kompeten, seperti Tri Rismaharini, Ganjar Pranowo, Djarot Saiful, dan Boy Sadikin yang dapat bersaing dalam Pilkada DKI Jakarta.
Karena itu, kata dia, PDI Perjuangan kemugkinan besar tidak akan mengusung Ahok dalam Pilgub DKI Jakarta mendatang. (Antara)
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis