Suara.com - Tim pemeriksa kesehatan hewan kurban Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menemukan cacing hati pada seekor sapi yang dipotong di halaman kantor Wali Kota Mataram, Senin (12/9/2016).
"Dari lima sapi yang dipotong di halaman Kantor Wali Kota Mataram dalam rangkaian Hari Raya Idul Adha 1437 Hijriah, satu sapi diantaranya mengidap cacing hati, kondisinya cacingan ringan," kata Tim Pemeriksa, Ana Mustiana yang ditemui di sela melakukan pemeriksaan daging kurban bersama anggotanya.
Cacing hati itu ditemukan saat tim mulai memeriksa bagian hati sapi yang dipotong dan pada bagian lubang hati ditemukan dua ekor cacing hati. Untuk memastikan adanya cacing-cacing lainnya pada bagian hati tersebut, tim melakukan pemeriksaan secara intensif dengan mengiris bagian hati dan memisahkan bagian hati yang terindikasi ada cacing.
Ia mengatakan, tingkat temuan cacing hati saat pemotongan hewan kurban setiap tahun selalu ada namun persentasenya sangat kecil, hal itu salah satunya dipicu karena faktor makanan atau pakan yang dikonsumsi.
Kemungkinan masih ada sisa telur cacing dan pakan dalam keadaan basah. Ana Mustiana mengatakan, sebelum dipotong sapi tersebut telah lulus pemeriksaan fisik dan kelima sapi itu sehat, tidak sakit mata, flu, cacat dan lainnya.
Tetapi rata-rata bagian paru dan limpa tidak ada masalah, jika paru berubah warga menjadi hitam berarti ada penyakit, begitu juga kalau limpa sapi jika membesar berarti sapi itu terindikasi mengidap penyakit antraks.
Untuk memastikan hewan dan daging kurban ASUH (aman, sehat, utuh dan halal), Dinas Pertanian Kelautan dan Perikanan menurunkan 90 orang tim pemeriksa kesehatan hewan kurban. Pada hari pertama ini, tim menyasar sekitar 250 titik pemotongan yang tersebar dienam kecamatan di kota ini.
Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, hari ini mendistribusikan sebanyak puluhan ekor hewan kurban ke sejumlah panti asuhan, lembaga pendidikan, yayasan, dan lembaga masyarakat yang dinilai berhak di kota itu.
Hewan kurban yang kami distribusikan sebanyak 47 ekor, terdiri atas 20 ekor sapi dan 27 ekor kambing. Dari total 47 ekor hewan kurban itu sebanyak lima ekor sapi dipotong di halaman kantor wali kota. (Antara)
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra