Pencalonan Agus Harmurti Yudhoyono untuk bertarung di Pilkada DKI 2017, masih diperdebatkan banyak kalangan. Pasalnya, anak sulung Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono itu dianggap belum punya modal mumpuni untuk terjun ke dunia politik, ketimbang adik kandungnya Edhi Baskoro Yudhoyono (Ibas).
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPW PAN DKI Jakarta, Eko Hendro Purnomo mengatakan, ditunjuknya Agus oleh Poros Cikeas yang dikomandoi Partai Demokrat sebagai bakal calon gubernur DKI sudah melalui rembugan beberapa partai pengusung. Dia pun tidak memusingkan anggapan dari banyak kalangan yang cenderung menyebut Agus terkesan dipaksakan untuk terjun di kancah politik di DKI.
"Sekarang gini, tadi aja yang muda aja Agus nih lebih tua dari Ibas aja udah dibombardir, masih anak ingusan, segala macem, apalagi Ibas yang di bawahnya Agus, makin juga dilecehkan lagi," kata Eko saat ditemui di bilangan SCBD, Jalan Jenderal Sudirman, Jakarta Selatan, Kamis (29/9/2016).
Eko sendiri menganggap, banyaknya penghargaan yang didapat Agus dalam karirnya di internal TNI menjadi modal baginya untuk maju di DKI 1. Agus yang berpangkat Mayor Infantri di TNI Angkata Darat itu pantas diusung lantaran memiliki jiwa kepemimpinan yang bisa digunakan di jajaran birokrasi.
"Kedua, mas Agus kan kalau dilihat jiwa kepemimpinannya sangat tinggi, kalau bicara sapta marga di situ ada kalau tidak salah di poin enam, "kami tentara nasional indonesia mempunyai sikap keprawiraan, kepemimpinan", di situ ada semangat kepemimpinan jiwa leadership gitu loh. Jadi buat saya yang pas memang mas Agus karena di usia sudah matang," katanya.
Lebih lanjut, Eko mengatakan partai pengusung yang masuk dalam Poros Cikeas saat ini tengah mem-"branding" Agus agar bisa lebih dikenal masyarakat Jakarta.
"Ya nantilah kita komunikasikan dengan pasangan calon. Nge-"branding" banyak macem, sekarang yang di-"list" kreativitas-kreativitas dan lain-lain, ada kurang lebih 30 kreativitas buat nge-"branding" mas Agus, tinggal nanti kita kerucutin," kata Eko.
Empat partai yang tergabung dalam Poros Cikeas, yakni Demokrat PPP, PKB, dan PAN telah resmi mengusung Agus untuk berpasangan dengan mantan Deputi Gubernur DKI Jakarta Bidang Kebudayaan dan Pariwisata Sylviana Murni.
Suara.com - Dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, pasangan Agus-Sylviana akan menghadapi dua pasangan penantang yakni Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)-Djarot Syaiful Hidayat yang diusung PDI Perjuangan, Nasdem, Golkar, dan Hanura. Serta pasangan yang diusung Gerindra dan PKS, Anies Baswedan-Sandiaga Uno.
Berita Terkait
-
AHY Dukung Tim Investigasi Independen Demo Ricuh: Penting untuk Lawan Hoaks dan Teori Konspirasi
-
Terungkap! AHY Bongkar Misi Khusus Gibran Sambangi SBY di Cikeas Pagi-pagi
-
Gibran Sambangi SBY di Cikeas, AHY: Sampaikan Selamat Ulang Tahun ke-76
-
AHY Umumkan Anggaran Fantastis untuk Perbaikan Infrastruktur Rusak! Berapa Nilainya?
-
AHY Buka Suara Soal Tuntutan Demo 17+8: Mari Duduk Bersama
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Nabire Diguncang Gempa Berkali-kali, Jaringan Internet Langsung Alami Gangguan
-
KPK Sita Uang Hingga Mobil dan Tanah dari Dirut BPR Jepara Artha dalam Kasus Kredit Fiktif
-
Terungkap! Modus Oknum Kemenag Peras Ustaz Khalid Basalamah dalam Kasus Kuota Haji
-
PWNU DKI Ingatkan soal Transformasi PAM Jaya: Jangan Sampai Air Bersih Jadi Barang Dagangan
-
Satgas PKH Tertibkan Tambang Ilegal di Maluku Utara: 100 Hektar Hutan Disegel, Denda Menanti!
-
Diungkap KPK, Ustaz Khalid Basalamah Beralih dari Haji Furoda ke Khusus Gegara Dihasut Oknum Kemenag
-
KPK Ungkap Modus 'Pecah Kuota' Biro Haji: Sengaja Ciptakan Kelangkaan Demi Harga Mahal
-
Tanggapi Komeng dan Pramono Soal Banjir, PSI Desak Pemprov DKI Ikut Perbaiki Wilayah Hulu
-
Bus Transjakarta Pagi-pagi Buta Tabrak 4 Ruko di Cakung Jaktim, Banyak Korban!
-
Rp 1 Triliun Menguap, Siapa Oknum Pejabat Kemenag yang Dilobi Asosiasi Travel Haji di Jakarta?