Suara.com - Calon petahana Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku tak memiliki strategi khusus untuk memenangkan Pilkada DKI Jakarta periode 2017-2022. Menurutnya, saat ini dirinya fokus melayani masyarakat Jakarta hingga batas akhir masa kerjanya.
"Nggak ada langkah pemenangannya. Kecuali kita fokus kerja. Inget loh ya, kita incumbent kerja sampai 2017 bulan Oktober, jadi kita nggak terpengaruh strategi apa," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Minggu (2/10/2016).
Djarot yang mendampingi calon petahana Gubenur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengaku tak terlalu memusingkan proses Pilgub DKI. Sebab, dia ingin menikmati masa kerjanya sebagai Wakil Gubernur.
"Pokoknya kerja mengalir aja, nikmati dengan gembira," kata Djarot.
Seperti diberitakan, pasangan Ahok-Djarot telah membentuk tim pemenangan untuk Pilkada DKI 2017. Ketua tim pemenganan pasangan Ahok-Djarot, Prasetio Edi Marsudi mengatakan pihaknya telah menyebar relawan dan mendirikan posko di sejumlah titik di Jakarta.
"Semakin banyak posko makin bagus, semua nanti di TPS itu kita akan jaga, berlapis. Semua TPS ada saksi kita," kata Prasetio di Rumah Lembang, Jalan Lembang, nomor 25 dan 27 , Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (30/9/2016).
Terkait susunan nama-nama tim pemenangan, Prasetio mengatakan akan diserahkan ke KPUD DKI Jakarta pada Selasa 4 Oktober 2016. Nantinya, relawan Teman Ahok juga akan masuk di dalam susunan tim pemenangan tersebut.
"Kalau sudah di sini semuanya relawan, semua partai politik gabung jadi satu pakai baju kotak-kotak nanti," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Seluruh Gubernur Wajib Umumkan Kenaikan UMP 2026 Hari Ini
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
Terkini
-
Ancaman Wabah Mengintai Pengungsi Bencana Sumatra, Pakar Ingatkan Risiko ISPA hingga Kolera
-
Yahya Cholil Staquf Klarifikasi Dana Rp100 Miliar PBNU, Konsesi Tambang dan Isu Zionis
-
Kaleidoskop Satu Dekade Shopee: Menciptakan Dampak Bagi Ekosistem melalui Inovasi & Kolaborasi
-
Mendagri dan Menko PMK Bahas Kebutuhan Masyarakat Aceh Tamiang dan Aceh Timur Pascabencana
-
Pemprov DKI Kirim 27 Ton Bantuan ke Korban Bencana Sumatera
-
Tiga Koridor TransJakarta Terdampak Imbas Truk Hantam Separator di Dua Halte
-
Pemulihan Sumatra hingga Kampung Haji, Ini 3 Arahan Prabowo di Hambalang
-
Hasil TKA Pelajar SMA Sederajat Jeblok Parah, Pemerintah Didesak Evaluasi
-
Link CCTV dan Kapal Pelabuhan Merak untuk Pantau Arus Mudik Nataru 2025 Real-Time
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil