Suara.com - Ketua Mahkamah Agung Hatta Ali tidak hadir dalam Rapat Paripurna Luar Biasa DPD, Selasa (11/10/2016) malam. Hatta tadinya dijadwalkan untuk melantik Ketua DPD terpilih Muhammad Saleh menggantikan Irman Gusman yang menjadi tersangka di KPK dalam kasus suap kuota impor gula di Sumatera Barat.
Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad mengatakan salah satu alasan Hatta tidak datang adalah karena masih ada proses hukum terhadap Irman.
"Malam ini nggak jadi. Kita nggak tahu pastinya, tapi yang jelas beliau (Hatta) membatalkan karena ada hal yang beliau ingin mendapatkan kepastian, apakah pelantikan ini ada masalah atau tidak," kata Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad di DPD, Selasa (11/10/2016).
Farouk mengungkapkan ada surat dari pengacara Irman Gusman, Tommy Singh, kepada MA untuk menunda pelantikan ketua DPD.
"Mungkin termasuk surat dari kuasa hukum Irman itu," tutur Farouk.
Dengan demikian, kata Farouk, saat ini pimpinan DPD masih dipimpin Farouk dan Wakil Ketua DPD GKR Hemas.
Untuk sementara, Saleh belum bisa bertugas sebagai ketua DPD, meski sudah diputuskan dalam Rapat Paripurna Luar Biasa DPD malam ini.
"Sementara Pak Saleh kan masih definitif," kata dia.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD GKR Hemas mengatakan ketidakhadiran Hatta Ali bukan karena gugatan Irman. Namun, karena MA membutuhkan tata tertib baru untuk menjelaskan proses pergantian Ketua DPD.
"Beliau memang minta di-tatib yang baru. Makanya Pak Sekjen saya suruh ke rumahnya menjelaskan sedangkan sebetulnya tatib yang baru belum disahkan di rapur (rapat paripurna). Ya kan ini belum selesai pansusnya walaupun belum diselesaikan di pansus. Tapi belum diparipurnakan. Saya paham betul MA nggak akan tidak dijelaskan nggak akan melantik ini," ujar Hemas.
Rapat Paripurna Luar Biasa DPD memutuskan senator Bengkulu itu menjadi ketua DPD. Saleh unggul lewat pemungutan suara dari dua pimpinan DPD lainnya, Farouk Muhammad dan GKR Hemas.
"Dengan persetujuan sidang paripruna, menetapkan Muhammad Saleh sebagai Ketua dan saudara Ratu Hemas sebagai Wakil Ketua I, dan Pak Farouk sebagai Wakil Ketua II," kata Senator Riau Maimanah Umar yang memimpin rapat.
Hasil pemungutan suara menyebutkan Saleh mendapatkan 61 suara, sedangkan Hemas mendapatkan 31 suara, dan Farouk mendapatkan 23. Sementara ada satu suara yang abstain karena memilih tiga nama dalam satu surat suara. Dalam pemilihan ini, ada 116 suara yang melakukan pemilihan suara dari total 131 suara.
Berita Terkait
-
KPU Tetapkan Hasil PSU DPD RI Sumbar: Eks Koruptor Irman Gusman Lolos ke Senayan
-
Kasus Peluru Nyasar Politisi Gerindra, Korban Tewas di Pernikahan Berdarah Ternyata Keponakan Saleh Makaram
-
KPU Umumkan DCT DPD RI untuk PSU di Dapil Sumbar, Ada Nama Irman Gusman
-
Sosok Irman Gusman, Eks Napi Korupsi yang Dapat Kado dari MK Pemungutan Suara Pileg Ulang DPD Sumbar
-
Demi Gaji Segini, Irman Usman Gigih Tuntut MK sampai Dikabulkan Pemungutan Ulang DPD RI Sumbar
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global