Suara.com - Ibu negara Nigeria, dalam sebuah wawancara dengan BBC, secara terbuka mengecam suaminya, Presiden Muhammadu Buhari yang dinilainya tak benar-benar mengenal para pejabat yang ditunjukknya. Ia bahkan mengancam tak akan mendukung suaminya dalam pemilihan umum berikutnya.
Dalam wawancara itu Aisha Buhari mengatakan bahwa pemerintahan suaminya telah dibajak oleh "segelintir" orang. Kelompok kecil ini justru lebih berwenang menunjuk pejabat di jajaran pemerintah Buhari.
"Presiden tak mengenal 45 dari 50 pejabat yang ditunjuknya sendiri dan saya juga tak mengenal mereka. Padahal saya sudah menjadi istrinya selama 27 tahun," kata Aisha Buhari dalam wawancara dengan Naziru Mikailu dari BBC.
Ia mengatakan bahwa banyak pejabat yang tak memiliki visi yang sama dengan Partai Konggres Progresif, partai asal Buhari, ditunjuk menjadi pejabat karena pengaruh dari "segelintir orang" tadi.
"Ada beberapa orang yang duduk berpangku tangan di rumah mereka dan tiba-tiba dipanggil untuk mengisi posisi menteri atau lembaga tertentu," lanjut perempuan yang dinikahi Buhari pada 1989 itu.
Ketika diminta untuk menyebut siapa saja yang bisa memengaruhi suaminya, ia menolak untuk berbicara.
"Anda akan tahu jika Anda menonton televisi," jawab dia singkat.
Sementara ketika dijawab, apakah suaminya Presiden Buhari benar-benar berkuasa tanpa intervensi pihak lain, dia menjawab, "Biar rakyat yang menyimpulkan sendiri."
Aisha Buhari juga bercerita bahwa suaminya belum berbicara soal rencana kembali maju dalam pemilihan presiden 2019 mendatang.
"Dia belum mengatakan pada saya. Tetapi sebagai istrinya, jika hal ini belum berubah hingga 2019, saya tak akan berkampanye untuknya lagi dan tidak mau lagi meminta kaum perempuan memilih dia. Saya tak akan mau lagi," tegas dia.
Tetapi ketika ditanya tentang pencapaian terbesar pemerintahan suaminya, Aisha mengakui jika suaminya yang mantan jenderal itu berhasil meningkatkan keamanan di wilayah timur laut, tempat kelompok teroris Boko Haram beroperasi sejak 2009 lalu.
"Tak ada lagi yang mengeluh bahwa mereka diserang di kampungnya sendiri sekarang. Kini semua orang bisa bepergian dengan bebas, bisa beribadah secara bebas. Bahkan anak-anak di Maiduguri sudah kembali bersekolah," kata dia, menyebut kota yang tadinya menjadi markas Boko Haram.
Buhari terpilih pada 2015 lalu sebagai Presiden Nigeria. Ia berjanji akan memberantas korupsi dan nepotisme dalam pemerintahannya. Dalam pelantikannya, Buhari mengatakan bahwa dirinya adalah milik semua orang, bukan antek orang-orang tertentu.
Berita Terkait
-
Air Misterius dan Tuduhan Ilmu Santet di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet
-
Nigeria Tersingkir, Republik Demokratik Kongo Jadi Wakil Afrika di Play-off Inter Konfederasi
-
Choi Siwon Super Junior Tuai Badai Kecaman, Diam soal Gaza tapi Vokal Serang Islam
-
Beda Indomie Nigeria dengan Indonesia, Lebih Populer dari Negeri Asal?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka