Suara.com - Presiden Duterte mengatakan hari Jumat (21/10/2016) bahwa ia tak akan memutuskan dengan sekutu lamanya, Amerika Serikat, tapi cuma ingin mengejar kebijakan luar negari yang lebih mandiri dengan memperkuat hubungan dengan Cina.
Satu hari setelah ia mengumumkan "cerai" dengan Washington, Duterte langsung mengklarifikasi dengan ucapan yang lebih lunak setibanya di Filipina usai kunjungan empat hari ke Beijing.
"Ini bukan pemutusan hubungan. Ketika Anda mengatakan pemutusan hubungan, Anda memotong hubungan diplomatik. Saya tak bisa melakukan itu," ucap Duterte kepada wartawan di jumpa pers pada tengah malam di rumahnya di Davao, seperti dilaporkan Reuters.
"Ada kepentingan terbaik dari negara saya untuk mempertahankan hubungan itu," katanya.
Pada hari Kamis, Duterte mengatakan kepada para pebisnis Cina dan Filipina dalam sebuah forum di Balai Agung Rakyat Beijing bahwa Amerika telah "hilang sekarang", karena ia mencari aliansi baru dengan Cina.
"Saya mengumumkan perpisahan saya dari Amerika Serikat," kata dia yang disambut tepuk tangan, lalu menambahkan dirinya akan berhubungan dekat dengan Rusia.
Duterte mengklarifikasi ucapannya para hari Jumat, ia mengatakan bahwa yang dimaksudnya adalah bahwa kebijakan luar negeri Manila tak perlu selalu "pas" dengan Washington.
"Di masa lalu, dan sampai saya menjadi presiden, kita selalu mengikuti apa yang Amerika Serikat beri isyarat," katanya.
Gedung Putih telah menanggapi pidato Duterte tentang "perpisahan" itu dengan mengatakan "terlalu banyak" pernyataan mengganggu dari Duterte, baru-baru ini.
Juru Bicara Gedung PutihJosh Earnest mengatakan pada jumpa pers harian bahwa pihaknya ingin tahu maksud Duterte dan pemerintahannya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KPK Lamban Ungkap Tersangka Korupsi Gubernur Riau, Apa Alasannya?
-
Wamenkomdigi: Pemerintah Harus Hadir untuk Memastikan AI Jadi Teknologi yang Bertanggung Jawab
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka KPK! Kemendagri Siapkan Pengganti Sementara
-
Pramono Anung Rombak Birokrasi DKI: 1.842 Pejabat Baru, Janji Pelayanan Publik Lebih Baik
-
Gubernur Riau Jadi Tersangka, PKB Proses Status Kader Abdul Wahid Secara Internal
-
Raperda KTR DKI Disahkan! Ini Titik-Titik yang Dilarang untuk Merokok dan Jual Rokok
-
BNN Gerebek Kampung Bahari, 18 Orang Ditangkap di Tengah Perlawanan Sengit Jaringan Narkoba
-
KPK Kejar Korupsi Whoosh! Prabowo Tanggung Utang, Penyelidikan Jalan Terus?
-
Ahli Hukum Nilai Hak Terdakwa Dilanggar dalam Sidang Sengketa Tambang Nikel Halmahera Timur
-
Cak Imin Instruksikan BGN Gunakan Alat dan Bahan Pangan Lokal untuk MBG