Suara.com - Ketua DPP PDI Perjuangan Trimedya Pandjaitan berharap Jokowi effect lewat Salam dua jari-nya, bisa memberikan keuntungan bagi pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat pada Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017. Apalagi, pasangan Ahok-Djarot mendapatkan nomor urut 2 dalam Pilkada ini.
"Ini jadi lebih gampang mengkampanyekannya. Mudah-mudahan efek dari Jokowi effect itu, Salam dua jari, masih ada," kata Trimedya di DPR, Rabu (26/10/2016).
Dia pun optimis pasangan ini menang dalam Pilkada DKI Jakarta. Sebab, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memerintahkan seluruh Anggota DPR dari Fraksi PDI Perjuangan untuk total dalam memenangkan Ahok-Djarot.
"Apalagi kita juga melakukan data by name by adress seperti yang dilakukan 2012 (Jokowi-Ahok dalam Pilkada DKI Jakarta 2012)," ujarnya.
Wakil Ketua Komisi III DPR ini menambahkan, partainya juga punya strategi lain untuk memenangkan Ahok-Djarot. Salah satunya dengan mendatangkan Ahok ke tempat yang menolaknya.
"Kita juga akan bawa Pak Ahok ke daerah yang memang menolak Ahok. Jangan dia dibawa ke tempat yang mendukung lagi. Itu bagian dari kesepakatan kita," tutur dia.
Berita Terkait
-
Ahmad Dhani: Negara Berhalusinasi Ahok Tidak Menistakan Agama
-
Ahok Minta Anak Magang Balai Kota Dikasih Makan Selama Dia Cuti
-
Pelawak Mongol Stres Pilih Ahok Gara-gara Ikan Lele Masuk Celana
-
Sudah Capek Antar Tumpeng, Ditolak Ahok, Habiburokhman Marah
-
Ormas Islam akan Demo Ahok Lagi Secara Besar-besaran Jumat Nanti
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Kekayaan Rahayu Saraswati, Keponakan Prabowo yang Mundur dari DPR RI hingga Minta Maaf!
-
Dasco: Pengunduran Diri Rahayu Saraswati Akan Diproses Via Mahkamah Partai
-
Kasus Pembunuhan Kepala Cabang Bank: Tersangka Ajukan Diri Jadi JC, Siap Ungkap Keterlibatan TNI?
-
Kekecewaan Sri Mulyani Pasca-Penjarahan Rumah, Mahfud MD: 'Dia Nangis Disamakan dengan Sahroni'
-
Eks Kepala Perpustakaan UIN Alauddin Makassar Divonis 7 Tahun Kasus Uang Palsu
-
Profil Annas Mustaqim, Calon Hakim Agung yang Kecam KPK Karena Ungkap Tersangka Korupsi
-
Diduga Pengeroyok Driver Ojol yang Tewas di Makassar Ditangkap
-
Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
-
Menteri PPPA Jenguk 13 Anak Demonstran di Cirebon, Tegaskan Keadilan Restoratif Wajib Diterapkan
-
Sebut Alasan Hukum Jadikan Nadiem Tersangka Terpenuhi, Mahfud: Dia Tak Mengerti Prosedur Birokrasi