Suara.com - Personil aparat keamanan dari Polri dan TNI menggelar apel gabungan di halaman depan gedung DPR/MPR/DPD pada Jumat (4/11/2016) untuk mengantisipasi gerakan pengunjuk rasa menuju gedung parlemen.
"Pengamanan akan diperketat pada dua gerbang utama gedung DPR/MPR/DPD," kata Kepala Pengamanan Obyek Vital DPR, AKBP Suwarno, di gedung DPR/MPR/DPD, Jakarta.
Suwarno dalam arahan di apel gabungan mengatakan dua pintu utama itu berada pada pintu yang menghadap Jalan Gatot Soebroto dan pintu belakang yang menghadap Lapangan Tembak akan diperkuat.
Dia mengatakan hingga sore ini belum ada informasi ada pergerakan massa pengunjuk rasa ke arah gedung parlemen.
"Penjagaan dilakukan secara bergantian. Setiap kloternya dijaga oleh 1 kompi pasukan atau sejumlah 100 orang dari sekitar 1.500 personel gabungan," ujarnya.
Selain informasi soal pergerakan massa, Suwarno juga mengatakan belum ada informasi terkait rencana menginap para pengunjuk rasa.
Setelah apel selesai, masing-masing perwira ditunjuk untuk menuju titik pengamanan yang akan dilakukan dengan sistem penjagaan secara bergantian.
Pantauan di lapangan, gerbang depan DPR/MPR/DPD pun dikunci dan ditambah dengan segel rantai. (Antara)
Tag
Berita Terkait
-
Usai Diserang Isu SARA, RK Janji Bikin Program ke Vatikan dan Yerusalem, Apa Alasannya?
-
AMIN Teken 13 Pakta Integritas Ijtima Ulama, TPN Ganjar-Mahfud: Sudah Tak Laku, Lebih Khawatir Politik Dinasti
-
Ganjar Pranowo ke Pendukungnya: Haram Hukumnya Bawa Isu SARA!
-
Bukan Pesta Demokrasi: Penyakit-penyakit Musim Pemilu yang Akan Menjangkit
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing