Suara.com - Senin (7/11/2016) besok, Gubernur Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) akan menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri terkait kasus dugaan penistaan agama. Juru Bicara Tim pemenangan Ahok-Djarot Saiful Hidayat, Bestari Barus menyerahkan semuanya ke polisi.
"Biasa saja. Kita serahkan semuanya ke kepolisian. Kita apresiasi (polisi)," ujar Bestari saat dihubungi wartawan, Minggu (6/11/2016).
Ketua Badan Pemenangan Pemilu Partai Nasdem DKI Jakarta ini meminta pihak kepolisian untuk netral dalam menangani kasus ini.
Diketahui, Ahok dilaporkan berbagai organisasi masyarakat Islam dan Advokat Cinta Tanah Air karena mengutip surat Al Maidah ayat 51. Mereka menganggap calon gubernur Jakarta nomor urut satu di Pilkada Jakarta 2017 itu telah melakukan penistaan agama.
"Saya juga menyarankan agar polisi tidak boleh ditekan dan merasa tertekan. Harus netral dalam mengambil sikap di kasus ini," kata Bestari.
Selanjutnya, Bestari berharap ke semua pihak, khususnya ormas untuk menyerahkan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Ahok ke polisi. Apapaun hasilnya, kata dia, semua pihak harus bisa menerima.
"Cuma kalau nanti Ahok tidak bersalah, jangan sampai menjadi (ada anggapan) 'wah ini udah nggak benar'. Jangan sampai ada prasangka buruk," kata dia.
Selain Ahok yang diproses, Bestari mau polisi juga mengusut Buni Yani, orang yang pertama kali mengunggah video Ahok saat berdialog dengan warga Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu dan mengutip surat Al Maidah 51 di Kepulauan Seribu.
"Sama saja (untuk Buni Yani), polisi harus netral. Kalau ada kesalahan harus ditindak. Nanti di rapat akan dibahas juga soal Bareskrim," ucap Bestari.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru