Calon Gubernur Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) tak mau memikirkan hasil gelar pekara kasus dugaan penistaan agama yang tengah ditangani Bareskrim Polri. Ahok hanya memastikan siap menerima apapun hasilnya.
Dari tadi pagi, Bareskrim Polri telah melakukan gelar perkara, Ahok sebagai terlapor kasus dugaan penistaan agama memilih untuk tidak hadir dan menyerahkannya kepada tim hukum.
"Nanti kan keputusannya dua hari lagi, kita tunggu saja. Jadi kekhawatiran sehari cukup sehari. Jadi nggak usah pikir kekhawatiran besok, lusa, berat," kata Ahok di Rumah Lembang, Jalan Lembang, nomor 25 dan 27, Jakarta Pusat, Selasa (15/11/2016).
Mantan Bupati Belitung Timur ini siap menerima apapaun hasil akhir kasus dugaan penistaan agama, jika ke depan dijadikan tersangka oleh Bareskrim Polri, Ahok akan menerimanya.
"Kita ini kan negara hukum. Ya taat hukum saja. Iya kan?, kalau saya memang ditetapkan jadi tersangka, saya akan jalani proses hukum," kata Ahok.
Ahok hanya meminta kepada Bareskrim Polri bisa cepat melimpahkan kasus ini ke pengadilan jika dirinya dinyatakan sebagai tersangka kasus penistaan agama.
"Kalau memang saya dinyatakan salah atau tidak harus diproses hukum. Tapi saya yakin saya tidak ada salah. Nggak ada niat saya kok," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
Terkini
-
Usai Dipecat PDIP, Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin yang 'Mau Rampok Uang Negara' Bakal di-PAW
-
Siapa Bupati Buton Sekarang? Sosoknya Dilaporkan Hilang di Tengah Demo, Warga Lapor Polisi
-
Stok Beras Bulog Menguning, Komisi IV DPR 'Sentil' Kebijakan Kementan dan Bapanas
-
Prabowo Terbang ke Jepang, AS, hingga Belanda, Menlu Sugiono Beberkan Agendanya
-
Jokowi Gagas Prabowo - Gibran Kembali Berduet di 2029, Pakar: Nasibnya di Tangan Para "Bos" Parpol
-
Pidato di Sidang Umum PBB, Presiden Prabowo Mengulang Sejarah Perjuangan Diplomasi Prof Sumitro
-
Prabowo Ubah IKN jadi Ibu Kota Politik Dinilai Picu Polemik: Mestinya Tak Perlu Ada Istilah Baru!
-
11 Tahun DPO hingga Lolos Nyaleg, Jejak Litao Pembunuh Anak Ditahan usai Jabat Anggota DPRD
-
Apa Itu Tax Amnesty? Menkeu Purbaya Sebut Tidak Ideal Diterapkan Berulang
-
Sebut Hasil Rekrutmen Damkar Diumumkan Pekan Depan, Pramono: Saya Minta Jangan Terlalu Lama