Suara.com - Pasangan nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat selalu berharap Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017 bisa berjalan dengan baik dan aman. Setiap pasangan calon diinginkan Ahok mengedepankan program dan visi misi untuk merebut hati masyarakat.
"Kita nggak ingin ada kekerasan bukan berarti kita ini diam ditabok-tabok orang, nggak gitu juga lho. Kita harus mawas diri," kata Ahok di markas pemenangannya, Jalan Lembang, nomor 25 dan 27, Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (26/11/2016).
Dihadapan pendukung yang mayoritas masyarakat NTT yang sudah tinggal di Jakarta, Ahok menceritakan sempat beberapa kali mendapat penghadangan dari sejumlah oknum masyarakat saat blusukan dan kampanye ke kampung-kampung. Pendukung dikatakan Ahok memilih melaporkan ke Bawasu DKI Jakarta dan Polisi.
"Memang kami dimana-mana dihadang, dan kami lapor polisi itu temuan buakan orang lokal," kata Ahok.
Setelah mendapatkan dukungan dari Forum Pemuda Nusa Tenggara Timur DKI Jakarta hari ini, Ahok mengharapkan pendukung ikut meyakinkan masyarakat Jakarta agar bisa memilih nomor dua. Apalagi kata Ahok hasil survei dari Lingkaran Survei Indonesia setelah penetapan tersangka kasus dugaan penistaan agama dukungan untuk Ahok turun dari 24,6 persen menjadi 10,6 persen.
"Tapi minimal kita harpa anggap aja itu survei benar. Jadi bapak ibu tanggal 15 jangan liburan ke Puncak, datang ke TPS pilih," kata Ahok.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Rupiah Bangkit Perlahan, Dolar AS Mulai Terpojok ke Level Rp16.760
-
2 Profesi Ini Paling Banyak Jadi Korban Penipuan di Industri Keuangan
-
Cek Fakta: Viral Klaim Pigai soal Papua Biarkan Mereka Merdeka, Benarkah?
-
Ranking FIFA Terbaru: Timnas Indonesia Makin Pepet Malaysia Usai Kena Sanksi
-
Sriwijaya FC Selamat! Hakim Tolak Gugatan PKPU, Asa Bangkit Terbuka
Terkini
-
Waka BGN: Tidak Ada Paksaan Anak Libur Ambil MBG di Sekolah
-
10 Jalan Tol Paling Rawan Kecelakaan, Belajar dari Tragedi Maut di Tol Krapyak
-
Arief Rosyid Dukung Penuh Bahlil: Era Senior Atur Golkar Sudah Berakhir
-
Wagub Babel Hellyana Resmi Jadi Tersangka Ijazah Palsu
-
Eksklusif! Jejak Mafia Tambang Emas Cigudeg: Dari Rayuan Hingga Dugaan Setoran ke Oknum Aparat
-
Gibran Bagi-bagi Kado Natal di Bitung, Ratusan Anak Riuh
-
BNI Salurkan Bantuan Pendidikan dan Trauma Healing bagi Anak-Anak Terdampak Bencana di Aceh
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Modus 'Orang Dalam' Korupsi BPJS, Komisi 25 Persen dari 340 Pasien Hantu
-
WFA Akhir Tahun, Jurus Sakti Urai Macet atau Kebijakan Salah Sasaran?