Suara.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan mengingatkan aksi kelompok anti Basuki Tjahaja Purnama, Jumat (2/12/2016) mendatang tidak rusuh. Aksi itu akan dilakukan di kawasan Monas, Jakarta Pusat.
Peserta aksi mengklaim hanya akan melakukan doa bersama. Aksi ini akan dilakukan kelompok Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI.
"Sudah saya sampaikan ini doa bersama (aksi damai)," kata Iriawan di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (1/12/2016).
Aksi ini merupakan lanjutan dari demo 4 November yang berujung rusuh itu. Demo kali ini untuk mendesak Ahok yang merupakan calon Gubernur DKI Jakarta itu ditahan karena sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penistaan agama.
"Ya kami lihat saja nanti, masak doa bersama mau macam-macam. Ya berarti kalau mau aneh-aneh seperti kemarin (aksi 4 November) mencoreng nama baik yang bersangkutan (HMI). Kasihan dong, Ini aksi duduk bersama kok, doa, dzikir, ya udah," ujar Iriawan.
Selanjutnya mengenai massa pendemo yang memang sudah dijadwalkan aksi damai pada pukul 08.00 WIB sampai 13.00 WIB. Iriawan meyakini usai salat Jumat bersama, pihak dari GNPF yang akan memulangkan para massa pendemo. Kata Iriawan, pihaknya polisi tidak akan membubarkan massa secara paksa.
Iriawan menambahkan polisi juga akan ikut berdoa dan melakukan salat Jumat, bersama massa aksi. Selain itu, pasukan bersorban Asmaul Husna juga kembali diturunkan untuk melayani massa aksi.
"Kami polisi ada juga yang ikut shalat. Intinya kami melayani kok. Personil bersorban tetap ada Asmaul Husna. seperti kemarin (4 November ) 500 orang kok nanti," kata Iriawan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
Terkini
-
58 Layanan Masyarakat Diusulkan Dicoret dari Keterlibatan Polri, Ada Pembuatan SIM Hingga SKCK
-
Anggota DPR Dorong Satgas Pascabencana Sumatera Bekerja Cepat: Jangan Sekadar Rapat!
-
Jakarta Kebakaran Lagi, 10 Warung di Kalideres Ludes Terbakar
-
Pemprov Aceh Surati PBB Minta Bantuan, Komisi II DPR: Tak Usah Diperdebatkan
-
Terungkap, Ada Nama Kakak Najwa Shihab di Grup Mas Menteri Core Team Nadiem Makarim
-
Gubsu Bobby Nasution: Pemerintah Pusat Sangat Membantu Pemulihan Pascabencana
-
Pemprov Aceh Minta Bantuan PBB, Nasir Djamil: Bukan Berarti Pusat Tak Sanggup, Ini Misi Kemanusiaan
-
Kuasa Hukum Kerry Sebut Tak Ada Dakwaan Soal Pengoplosan BBM di Kasus Pertamina
-
Cirebon Dipilih Jadi Titik Strategis Siaga SPKLU PLN Saat Nataru
-
Jaksa Bongkar 3 Nama Titipan Walkot Semarang untuk Nadiem di Kasus Pengadaan Chromebook