Suara.com - Wakil Ketua MPR Hidayat Nur Wahid mengajak Presiden Joko Widodo untuk ikut alat Jumat berjamaah di lapangan silang Monumen Nasional, Jakarta Pusat, besok. Aksi tersebut merupakan rangkaian aksi damai yang mengangkat isu penahanan terhadap Gubernur Jakarta nonaktif Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
"Ini suara saya pribadi, kalau misalnya Bapak Jokowi berkenan salat Jumat bersama besok itu pastinya sangat bagus. Ini tegaskan bahwa aksi ini super damai. Selain itu, harapan yang ditangkap masyarakat mereka sangat berharap besok Presiden bisa maknai aksi super damai itu dengan ikut salat Jumat berjamaah," kata Hidayat di DPR, Kamis (1/12/2016).
Apalagi, kata Hidayat, aksi damai besok sudah mendapatkan izin dari pemerintah.
"Ini artinya bukan aksi yang anarki atau seperti isunya terjadi makar. Maka harus saling memahami antara rekan-rekan peserta aksi dan rekan-rekan aparat. Mereka bukan musuh, mereka sesama bangsa, sesama pecinta NKRI apalagi kalau sesama muslim," ujarnya.
Hidayat yang merupakan politikus Partai Keadilan Sejahtera mengatakan akan ikut aksi 2 Desember.
Hidayat berharap aparat kepolisian di daerah jangan melarang warga yang ikut demontrasi ke Jakarta.
"Apa yang sudah dijanjikan bapak Kapolri, tidak ada pelarangan dari Kapolda untuk bisa datang ke Jakarta benar dilaksanakan di tingkat lapangan. Dari Lampung katanya dipersulit mau ke Jakarta. Di Jateng juga ada laporan PO yang tadinya tidak diperbolehkan lalu diperbolehkan lalu dibatalkan sendiri. Ini malah tidak kondusif. Rakyat kita sudah dewasa kok. Kemarin tanggal 4 November juga damai sampai jamnya," ujar Hidayat.
Berita Terkait
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
Said Didu Bongkar 5 Kedaulatan RI yang 'Dirampas' Jokowi demi Oligarki Selama Satu Dekade
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Terpopuler: 7 Fakta Panas Ijazah Jokowi, Promo BRI Hemat Rp1,3 Juta
-
Kuasa Hukum Jokowi Singgung Narasi Sesat Jelang Gelar Perkara Ijazah Palsu
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Aktivitas Tambang Emas Ilegal di Gunung Guruh Bogor Kian Masif, Isu Dugaan Beking Aparat Mencuat
-
Sidang Ditunda! Nadiem Makarim Sakit Usai Operasi, Kuasa Hukum Bantah Tegas Dakwaan Cuan Rp809 M
-
Hujan Deras, Luapan Kali Krukut Rendam Jalan di Cilandak Barat
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka