Suara.com - Direktur Jembatan Ditjen Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Hedy Rahadian menjelaskan pergeseran 57 cm Jembatan Cisomang, di Tol Purwakarta- Bandung-Cileunyi atau Purbaleunyi, di KM 100+700 terjadi pada pilar kedua jembatan tersebut.
"Kondisi jembatan saat ini bahwa telah terjadi pergeseran (deformasi) pada pilar kedua atau P2, namun demikian vibrasi jembatan tersebut masih dalam ambang batas aman," kata Hedi Rahadian, disela-sela kunjungan Gubernur Jawa Barat yang meninjau lokasi pergeseran jembatan tersebut, Sabtu.
Ia mengatakan penanganan pertama yang dilakukan pada Jembatan Cisomang tersebut ialah dengan sistem wrapping yang menggunakan material carbon fiber pada titik kerusakan untuk mencegah keretakan semakin besar pada pilar jembatan.
"Kemudian selanjutnya melakukan pemasangan inclinometer dan tiltmeter untuk mengetahui laju pergerakan dan deformasi tanah," kata dia.
Menurut dia, Jembatan Cisomang yang terhubung antara wilayah Kabupaten Bandung Barat dengan Kabupaten Purwakarta tersebut mulai mengalami pergeseran cukup ekstrim sejak beberapa bulan lalu.
Pada Sabtu siang, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) meninjau Jembatan Cisomang Tol (Purwakarta- Bandung- Cileunyi) Purbaleunyi, di KM 100+700, yang mengalami pergeseran hingga 57 centimeter, tepatnya di Kampung Wadon, Desa Sawit, Kecamatan Darangdan, Kabupaten Purwakarta.
Aher mengatakan siap berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat terkait penanganan Jembatan Cisomang tersebut. Dirinya juga mengimbau kendaraan jenis apapun agar mengikuti arahan Kementerian PUPR, Kemenhub, BPJT dan PT Jasa Marga terkait dengan kerusakan di ruas jalan tol tersebut.
Untuk diketahui, perbaikan di bawah jembatan tol sudah mulai dilakukan. Dengan demikian sebagai antisipasi, kendaraan golongan II sampai V dilarang melintas, sementara golongan I masih diperbolehkan.
"Pemprov menjadi bagian dari Pemerintah Pusat, ini domainnya Kementerian PU, sudah lebih sigap dari Pemprov. Kemudian Pemprov pasti ikut bersama- sama, kan tidak terkait dengan pusat saja, kan terkait perhubungan itu urusannya dengan Pemprov Jabar, dengan kabupaten/kota. Makanya Kapolres Bandung Barat dan Purwakarta langsung terjun, kemudian Kadishub Jabar juga langsung terjun. Nanti tentu di lapangan ada bagi- bagi tugas kan koordinasi," lanjut dia.
Ia berharap perbaikan Jembatan Cisomang tersebut bisa selesai dalam jangka waktu tiga bulan ke depan.
"Laporannya tadi, ada pergeseran yang segera oleh Kementerian PU dan lembaga terkait diperbaiki. Sekarang sedang masa perbaikan mudah-mudahan tiga bulan kedepan bisa selesai, dan bisa dinyatakan bagus, artinya perbaikan tersebut berhasil," kata dia. [Antara]
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting