Suara.com - Saat ini, Senin (26/12/2016), lima jenazah terduga teroris yang tewas dalam operasi pemberantasan terorisme yang dilakukan anggota Detasemen Khusus 88 Anti Teror Mabes Polri masih berada di Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
"Iya, masih di sini lima jenazah (terduga teroris)," ujar salah satu petugas forensik Rumah Sakit Polri.
Lima jenazah terdiri dari tiga terduga teroris yang dilumpuhkan dalam operasi Densus 88 di Kelurahan Babakan, Kecamatan Setu, Tangerang Selatan, Banten, pada Rabu (21/12/2016). Sedangkan dua mayat lagi merupakan dua terduga teroris bernama Abu Sofi dan Abu Fais yang disergap di sekitar rumah apung Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Minggu (25/12/2016) siang.
Petugas Rumah Sakit Polri nggak memberikan informasi lebih jauh mengenai lima jenazah tersebut.
"Ya, belum ya keterangan lebih lanjut," ujar dia.
Menurut pengamatan Suara.com, siang ini, wartawan tengah menanti penjelasan dari pemegang otoritas, terutama mengenai dua jenazah yang berasal dari Waduk Jatiluhur.
Dari Jatiluhur, kemarin, anggota Densus 88 berhasil menangkap dua terduga teroris hidup-hidup. Saat ini, mereka sedang menjalani interogasi.
Kemarin, anggota Densus 88 Anti Teror Polri menemukan surat untuk calon "pengantin" bom bunuh diri usai melumpuhkan empat terduga teroris di Jatiluhur.
"Ada beberapa barang bukti yang kami peroleh. Ada golok dan surat terkait amaliah bersedia untuk menjadi pengantin," kata Kepala Kepolisian Daerah Jawa Barat Inspektur Jenderal Anton Charliyan.
Hingga saat ini, polisi belum menjelaskan target teros dari kelompok yang ditangkap di Waduk Jatiluhur. Mengenai kenapa mereka memilih bersembunyi di rumah apung juga belum diungkapkan kepada pers.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
-
Statistik Suram Elkan Baggott Sepanjang 2025, Cuma Main 360 Menit
Terkini
-
Atasi Krisis Air, Brimob Polri Targetkan 100 Titik Sumur Bor untuk Warga Aceh Tamiang
-
Mendikdasmen Pastikan Guru Korban Bencana di Sumatra Dapat Bantuan Rp2 Juta
-
Masalah Lingkungan Jadi PR, Pemerintah Segera Tertibkan Izin Kawasan Hutan hingga Pertambangan
-
Dua Hari Berturut-turut, KPK Dikabarkan Kembali Tangkap Jaksa Lewat OTT
-
LPSK Tangani 5.162 Permohonan Restitusi, Kasus Anak Meroket Tajam
-
Upaya Roy Suryo cs Mentah di Polda Metro Jaya, Status Tersangka Ijazah Jokowi Final?
-
Jurus 'Sapu Jagat' Omnibus Law Disiapkan untuk Atur Jabatan Polisi di Kementerian
-
Dakwaan Jaksa: Dana Hibah Pariwisata Sleman Diduga Jadi 'Bensin' Politik Dinasti Sri Purnomo
-
LPSK Bahas Optimalisasi Restitusi Korban Tindak Pidana bersama Aparat Hukum
-
Komisi X DPR Respons Kabar 700 Ribu Anak Papua Tak Sekolah: Masalah Serius, Tapi Perlu Cross Check