Suara.com - Polri telah mengidentifikasi 21 orang dari total 23 korban, terbakarnya Kapal Motor Zahro Express pada 1 Januari 2017 lalu. Kini, tinggal dua korban yang masih belum teridentifikasi.
Wakil Kepala Rumah Sakit Polri Said Sukanto, Kramat Jati, Komisaris Besar Musyafat, mengakui adanya kendala untuk mengidentifikasi dua korban ini. Di antaranya, data antem mortem yang terbatas dan kondisi korban yang cukup parah.
"Ada juga korban yang dikirim ke sini dengan kondisi yang tanda sekundernya minim karena sudah terbakar semua, itu mungkin kendala, tapi tetap kita laksanakan (identifikasi) termasuk tes DNA," kata Musyafak di Rumah Sakit Polri Said Sukanto, Kramat Jati, Jakarta, Jumat (6/1/2017).
Dua korban ini, sambungnya, masih didalami dengan mencari keterangan data antem mortem dari pihak keluarga. Bahkan, penyidik mendatangkan keluarga yang memiliki hubungan darah untuk dicocokan dengan korban.
"Sehingga, mohon sabar, kami mencoba untuk selalu melaksanakan proses identifikasi ini dengan sungguh-sungguh," kata dia.
Hari ini, satu orang jenazah telah teridentifikasi dan diserahkan kepada keluarga. Jenazah ke-21 yang teridentifikasi merupakan hasil rekonsiliasi jenazah dengan nomor post mortem 006 dan nomor antem mortem 025.
Identifikasi ini diketahui dari tanda primer, yaitu gigi. Kemudian tanda sekunder pada korban, yaitu jenis kelamin, tinggi badan, dan usia. Serta tanda properti berupa alorji, cicin kawin dan jilbab.
"Korban tersebut atas nama Ani Maryani, 30 tahun, alamat Banjarsari, Ciawi, Bogor," tutur Musyafak.
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?