Suara.com - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Iriawan mengatakan penyidik telah menjadwalkan pemeriksaan pimpinan Front Pembela Islam Rizieq Shihab pada Senin (23/1/2017). Rizieq akan diperiksa sebagai saksi terlapor dalam kasus penyebutan logo palu arit dalam lembaran uang kertas Rp100 ribu yang terbaru.
"Habib Rizieq, Senin nanti pemeriksaan berkaitan dengan uang yang disampaikan, yang ada palu arit-nya. Kita akan panggil Senin yang bersangkutan untuk dimintai keterangan," kata Iriawan di Rumah Sakit Polri, Kramatjati, Jakarta Timur, Selasa (17/1/2017).
Pemanggilan Rizieq menyusul laporan tiga lembaga swadaya masyarakat, dua di antaranya Solidaritas Merah Putih dan Jaringan Intelektual Muda Anti Fitnah. Mereka menduga Rizieq menyampaikan ujaran kebencian.
Iriawan mengatakan kasus ini sudah berjalan lebih dari dua pekan.
"Sudah penyidikan," katanya.
Ketika ditanya apakah sudah sudah ada calon tersangka, secara diplomatis Iriawan mengatakan proses penanganan kasus sedang berlangsung.
"Tentunya nanti kita panggil saksi dulu, kalau bukti cukup, nanti lihat perkembangan," kata dia.
Mengenai kemungkinan laskar pendukung Rizieq turun ke jalan untuk membela Rizieq saat diperiksa nanti, Kapolda Metro Jaya mengatakan anggotanya sudah siap untuk melakukan pengamanan.
"Nggak apa-apa, kita hadapi. Nggak masalah," kata Kapolda.
Ketika ditanya ini sudah panggilan keberapa kepada Rizieq, Kapolda mengatakan baru panggilan pertama.
Berita Terkait
-
Lima Tahun Tragedi KM 50, Ini Alasan FPI Tetap Suarakan Keadilan di Depan Komnas HAM
-
Tuntut Keadilan Tragedi KM 50, FPI Gelar Aksi Damai di Depan Komnas HAM
-
FPI Desak BIN dan BAIS Tangkap Dua Eks Tentara Israel di Bali
-
Heboh Mantan Tentara Israel di Bali, Diduga Mata-mata: Ini Operasi Intelijen Negara Musuh
-
Syahganda Bocorkan Amnesti Jilid 2: Prabowo Bakal Ampuni Ratusan Musuh Politik Jokowi
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Dua Sahabat Satu Mobil Menuju Istana, Hormat Prabowo Bikin Senyum Raja Abdullah II
-
Wamendagri Ribka Haluk Sebutkan TPID Bali Miliki Peran Strategis Dalam Mendukung Program Nasional
-
Dipolisikan ARAH, Ribka Tjiptaning Berani Adu Data: Banyak Korban Kejahatan Soeharto Siap Bersaksi
-
Konsolidasi PPP: Mardiono dan Din Syamsuddin Bahas Kebangkitan Politik Islam untuk Persiapan 2029
-
Soal Pemberian Gelar Pahlawan Soeharto, Waketum Golkar Tak Mau Ada Polemik Berkepanjangan
-
Dinkes DKI Sebut Tak Ada Rumah Sakit Tolak Rawat Pasien Baduy, Hanya Diminta...
-
Politisi PDIP Dukung Pihak yang Gugat Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Bakal Ikut?
-
Stop 'Ping-pong' Pasien BPJS: Sistem Rujukan Berjenjang Didesak Dihapus, Ini Solusinya
-
Divonis 18 Tahun, Kejagung Bakal Eksekusi Zarof Ricar Terdakwa Pemufakatan Jahat Vonis Bebas Tannur
-
Kasus Korupsi Smartboard Seret 3 Perusahaan di Jakarta, Kejati Sumut Sita Dokumen Penting