Massa sejumlah organisasi berplatform anti-Ahok, kembali menggelar aksi unjuk rasa di sekitar lokasi persidangan kasus dugaan penodaan agama dengan terdakwa Basuki Tjahaja Purnama, Selasa (7/2/2017).
Pantauan Suara.com, massa sudah berkumpul di sekitar Auditorium Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa pagi. Massa tampak memadati pelataran jalan gedung tersebut.
Massa aksi di antaranya memakai atribut ormas Front Pembela Islam (FPI), Persaudaraan Muslimin Indonesia (Parmusi), dan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa MUI.
Mereka juga membawa sejumlah alat peraga seperti spanduk dan poster yang berisi tulisan anti-Ahok. Sementara mobil komando aksi sebagai panggung orasi sudah berada di pelataran jalan auditorium.
Masih dari pantauan Suara.com, aparat kepolisian sudah menerapkan penjagaan ketat di sekitar auditorium. Polisi memasang kawat berduri untuk membatasi ruang gerak massa yang mengarah masuk auditorium. Polisi juga menyiagakan kendaraan taktis baraccuda.
Untuk diketahui, dalam sidang kesembilan ini, akanmenghadirkan dua nelayan Pulau Panggang, Kepulauan Seribu, yakni Jaenudin alias Panel, dan Sahbudin alias Deni. Keduanya mengikuti pertemuan di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu, 27 September 2016, yakni ketika Ahok mengutip surat Al Maidah ayat 51.
Selain Jaenudin dan Sahbudin, persidangan juga bakal mendengarkan keterangan anggota Komisi Fatwa Majelis Ulama Indonesia yang juga dosen Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah (UIN), Hamdan Rasyid. Terakhir, persidangan ini juga akan menghadirkan saksi ahli kriminalistik, yakni Profesor Nuh.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting