Suara.com - Nama Fredy Tuhenay alias Iwan Bopeng kini banyak dibicarakan orang. Namanya terkenal setelah dia membuat pernyataan yang kemudian merugikannya sendiri. Dia dicari-cari tentara gara-gara marah dan menyinggung tentara di tempat pemungutan suara nomor 27, Jalan Penggalang, gang IV, Kelurahan Palmeriam, RW 10, Matraman, Jakarta Timur, Rabu (15/2/2017).
Warga Jalan Penggalangan IV, Herman (50), menceritakan Iwan Bopeng dulu tinggal daerah tersebut. Menurut Herman sosok Iwan Bopeng tidak terlalu disukai warga karena kelakuannya.
"Dia memang orang sini itu dulu. Tapi bukan di RW sini ya. Warga banyak nggak pada suka sama dia. Orang dia tukang bikin keributan dikenalnya," kata Herman kepada Suara.com, Senin (20/2/2017).
Herman mengatakan di mata warga, Iwan Bopeng sering berlagak seperti seorang jagoan.
"Mau gimana lagi. Dia dibilang Jagoanlah. Orang segan juga kalau mau deket sama dia. Banyak yang kenal kok ya, ya gitu suka buat ulah, deh, apa aja bisa jadi dibuat keributan aja sama dia bang," ujar Herman.
Herman mengungkapkan dulu Iwan pernah berurusan dengan anggota TNI.
"Iya bang dulu juga dia, dicari cari anggota. Nggak tahu kasusnya ya. Tapi buat masalah terus deh dulu," ujar Herman.
Warga bernama Andri (28) juga menilai Iwan sebagai sosok yang sering membuat onar.
"Ya, kalau dia nggak dimana-mana bang, dulu bikin ribut. Lihat aja kemarin kan pas pilkada begitu dia," ujar Andri.
Itu sebabnya, kata Andri, ketika Iwan Bopeng marah-marah di TPS 27, warga tidak mau ikut-ikutan. Soalnya, warga sudah tahu karakter Iwan Bopeng.
"Ya, itu mas warga nggak mau kepancing keributan pas di TPS kan. Udah tau karakter Iwan, suka rusuh," ujar Andri.
Iwan Bopeng yang ketika itu mengenakan kemeja khas kampanye pasangan Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat marah karena ada rekannya yang hak pilihnya tidak diakomodir petugas. Ketika sedang ngomel-ngomel, dia keceplosan. "Siapa tuh anak kecil tadi hey, tentara gue potong di sini, apalagi elu ye..." katanya. Kalimat inilah yang membuat sebagian tentara dan publik mengecamnya habis-habisan.
Setelah dicari-cari tentara, Iwan Bopeng meminta maaf.
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Salam sejahtera untuk kita semua,
Berita Terkait
-
Warga Beberkan Cerita Iwan Bopeng Sebelum Sesumbar Potong Tentara
-
Heboh Iwan Bopeng Bikin Marah TNI, Tim Ahok: Dia Bukan Timses
-
Polisi Proses Video Iwan Bopeng Sesumbar Potong Tentara
-
Maaf Usai Sesumbar Potong Tentara, Iwan Bopeng Dicaci Maki
-
Sesumbar Potong Tentara, Iwan Bopeng Dicari TNI, Lalu Minta Maaf
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
Kids Dash BSB Night Run 2025 Jadi Ruang Ramah untuk Semua Anak: Kisah Zeeshan Bikin Terharu
-
Profil John Herdman, Pesaing Van Bronckhorst, Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Info A1! Orang Dekat Giovanni van Bronckhorst Bongkar Rumor Latih Timnas Indonesia
-
4 HP Snapdragon Paling Murah, Cocok untuk Daily Driver Terbaik Harga mulai Rp 2 Jutaan
-
Dirumorkan Latih Indonesia, Giovanni van Bronckhorst Tak Direstui Orang Tua?
Terkini
-
Sadis! Komplotan Perampok di Tangsel Keroyok Korban, Disekap di Mobil Sambil Dipaksa Cari Orang
-
AHY Pimpin Penyelamatan Korban Banjir Sumatra, Ungkap Penyebabnya Topan Tropis Langka
-
PBNU Makin Panas, Wasekjen Sebut Pemecatan Gus Yahya Cacat Prosedur: Audit Belum Selesai
-
Tangis Ira Puspadewi Kenang Gelapnya Kamar Penjara: Dihindari Teman, Cuma Bisa Ngobrol Sama Tuhan
-
Legislator Nasdem Minta Gelondongan Kayu Pasca-banjir Sumatera Diinvestigasi
-
Update Bencana Sumatera: Korban Meninggal Dunia Jadi 442 Orang
-
Wasekjen PBNU Skakmat Syuriyah: Aneh, Gus Yahya Dipecat Dulu Baru Dicari Faktanya
-
Tragedi Banjir Aceh: Korban Tewas Jadi 96 Orang, 113 Hilang, Puluhan Ribu Keluarga Mengungsi
-
Momen Emosional Ira Puspadewi di Acara Syukuran Usai Bebas Penjara: Ini Mimpi Enggak Ya?
-
Saat Kurir Jatuh, Siapa yang Menolong? Ketika BPJS Ketenagakerjaan Jadi Penolong Pekerja Informal