Presiden Joko Widodo dan Raja Arab Saudi, Salman bin Abdul Aziz Al Saud, di Istana Bogor [capture/Erick Tanjung]
Presiden Joko Widodo mengatakan, bahwa Indonesia memiliki hubungan khusus dan bersejarah dengan Arab Saudi. Dia mengungkapkan, Arab Saudi merupakan salah satu dari tujuh negara Arab pertama yang memberikan pengakuan terhadap kemerdekaan bangsa Indonesia pada 1947 silam.
"Sebagai negara dengan penduduk muslim paling besar di dunia, tentunya bangsa Indonesia akan selalu memiliki ikatan khusus dengan Arab Saudi. Indonesia dan Arab Saudi adalah dua negara besar yang memiliki pengaruh penting di kawasan," kata Jokowi dalam sambutannya usai makan siang bersama di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Rabu (1/3/2017).
Maka dari itu, lanjut Jokowi, sudah selayaknya Indonesia dan Arab Saudi terus meningkatkan kerjasama, baik dalam konteks bilateral maupun internasional.
"Kunjungan Sri Baginda Raja ini menjadi titik tolak bagi peningkatan hubungan Indonesia dan Arab Saudi yang dipersatukan oleh Islam, oleh persaudaraan, dan hubungan yang saling menguntungkan," terang Jokowi.
Mengakhiri sambutannya, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mendoakan Raja Salman beserta seluruh keluarga kerajaan Arab Saudi diberikan kesehatan, kebahagiaan, dan dilindungi dalam kebaikan oleh Allah SWT.
"Saya juga berdoa kiranya Allah SWT melimpahkan Indonesia dan Arab Saudi dengan kedamaian, kesejahteraan, dan kemakmuran," tutupnya.
Komentar
Berita Terkait
-
Amankan Hotel Penginapan Raja Salman, TNI Terjunkan 100 Personel
-
Biasanya Funky, Ketemu Raja Arab, Menteri Susi Anggun Pakai Hijab
-
Rizieq Shihab dan FPI Diundang Hadiri Pidato Raja Salman di DPR
-
Bu Sri Mulyani Cantik Pakai Hijab Saat Sambut Raja Salman
-
Ingin Tahu yang Dilakukan Raja Salman Selama di Istiqlal, Besok?
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Mendagri Jelaskan Pentingnya Keseimbangan APBD dan Peran Swasta Dalam Pembangunan Daerah
-
Dukungan Mengalir Maju Calon Ketum PPP, Mardiono: Saya Siap Berjuang Lagi! Kembali PPP ke Parlemen!
-
KPK Beberkan Konstruksi Perkara Kredit Fiktif yang Seret Dirut BPR Jepara Artha
-
Peran Satpol PP dan Satlinmas Dukung Ketertiban Umum dan Kebersihan Lingkungan Diharapkan Mendagri
-
Jadilah Satpol PP yang Humanis, Mendagri Ingatkan Pentingnya Membangun Kepercayaan Publik
-
Sempat Copot Kepsek SMPN 1, Wali Kota Prabumulih Akui Tak Bisa Kontrol Diri
-
Mendagri Dukung Penuh Percepatan Program MBG, Teken Keputusan Bersama Terkait Lokasi SPPG di Daerah
-
Penjaringan Ketua DPC PDIP Brebes Dinilai Tak Transparan, Pencalonan Cahrudin Sengaja Dijegal?
-
Bikin Riuh, Dito Ariotedjo Tiba-Tiba Tanya Ijazah Erick Thohir ke Roy Suryo
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi