Komisi Pemberantasan Korupsi membenarkan kejadian penyiraman air keras yang menimpa Penyidik senior Novel Baswedan pada Selasa (11/4/2017) pagi. Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua KPK Laode M Syarief saat dikonfirmasi kebenaran informasi tersebut.
"Benar, katanya habis shubuh tadi, disiram di bagian mukanya," kata Syarief.
Meski begitu, Syarief belum bisa menentukan apa motif dibalik penyiraman tersebut, dan bagaimana kondisi Novel sekarang. Saat ini mata dia, sudah menjalani perawatan di Instalasi Gawat Darurat Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading, untuk dilakukan pengobatan.
"Sekarang sedang dirawat dirumah sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading. Masoh di IGD, sementara itu dulu ya," katanya.
Sebelumnya dikabarkan, kejadian yang menimpa Penyidik senior KPK tersebut terjadi setelah Novel pulang salat dari Mesjid dekat rumahnya dikelapa gading. Pada saat itu, dua orang yang tidak dikenal tersebut langsung menyiramkan air keras ke muka Novel.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO