Suara.com - Salah satu saksi mata, Eko Julian (26) mengungkapkan ciri-ciri pelaku penyiram air kepada penyidik senior Novel Baswesdan di Jalan Deposito, Perumahan Bank Budi Daya, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4/2017) Subuh.
Eko menuturkan sebelum kejadian, ada dua pelaku yang diduga datang sebelum adzan Subuh.
Keduanya telah menunggu di bangku keramik yang jaraknya sekitar 50 meter dari lokasi kejadian dengan menggunakan motor matic besar.
Adapun dua orang yang diduga pelaku tersebut memiliki ciri-ciri pertama kurus, tinggi dan menggunakan jaket kulit hitam serta helm dan pelaku kedua memiliki ciri-ciri berbadan besar, berambut ikal sebahu, memakai jaket jeans dan tidak mengenakan helm.
"Pagi tadi pas mau pulang keluar masjid, saya lihat dua orang mencurigakan. Yang satu kurus tinggi mengenakan helm dan jaket kulit warna hitam, yang satu lagi agak gemuk, rambutnya ikal dan sedikit berwarna pakai jaket jeans sudah lusuh, ini nggak pakai helm, tapi saya samar-sama mukanya," ujar Eko di lokasi.
Eko menuturkan salah satu pelaku yang memakai helm memantau ke arah kediaman Novel Baswedan.
"Yang tinggi pake helm dia lagi fokus merhatiin arah rumah pak Novel seperti orang mau eksekusi," kata pria yang berprofesi sebagai karyawan swasta ini.
Berita Terkait
-
Buntut Kasus Novel, KPK Minta Tambahan Pengamanan untuk Penyidik
-
Novel Disiram Air Keras, Ini Kata Tersangka KPK Patrialis Akbar
-
Kuak Pelaku Misterius Kasus Novel, Polres Jakut Periksa 14 Saksi
-
Oesman Sapta Kaget Dengar Cerita Ibunda Novel Baswedan
-
Penyidiknya Diteror, Penanganan Kasus Korupsi di KPK Terganggu?
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Aktivis Feminis Desak Negara Akui Femisida Sebagai Kejahatan Khusus dan Masuk UU
-
Menkes Wacanakan Kelas Standar Bagi Peserta BPJS: Nggak Usah Cover yang Kaya, Fokus yang Bawah Aja
-
Satu Korban Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi Bedah Plastik, Total 20 Siswa Masih Dirawat
-
Soal Tim Reformasi, DPR Harap Bukan Cuma 'Kosmetik': Polri Harus Kembali ke Mandat Konstitusi
-
Menko Yusril: Pemerintah Harus Berhati-hati Menentukan Siapa yang Layak Menerima Pengampunan Negara
-
Demi Netralitas, Anggota Komisi III DPR Sebut Polri Harus Tetap di Bawah Presiden
-
Soal Kerja Sama Keamanan RI-Australia, Legislator PDIP Ini Kasih 2 Catatan, Minta Prabowo Hati-hati
-
Babak Baru Kasus Korupsi CSR BI-OJK: KPK Kejar Aliran Dana, 2 Staf Ahli Heri Gunawan Diperiksa
-
Babak Baru Ledakan SMAN 72: Ayah Terduga Pelaku Diperiksa Intensif, Polisi Ungkap Fakta Ini
-
DPR-Pemerintah Mulai 'Bedah' 29 Klaster RUU KUHAP: Sejumlah Pasal Sudah Disepakati, Ini di Antaranya